DENPASAR-Warga kawasan Renon, Panjer, Denpasar, Selasa malam (31/3) kembali dihebohkan dengan tewasnya seorang pria saat belanja di minimarket Alfamidi.
Bahkan, sebelum dievakuasi, warga sempat menduga jika korban tewas akibat terjangkit covid-19 (virus corona).
Informasi yang berhasil dihimpun Jawa Pos Radar Bali, kronologi tewasnya pria berinisial HAB, warga Jalan Tukad Balian No. 58 A, Denpasar Selatan ini terjadi pada pukul 19.05 wita.
Saat itu, korban datang ke minimarket Alfamidi di Jalan Tukad Yeh Aya sendirian. Setiba di minimarket, korban langsung mengambil keranjang belanjadan berjalan menuju etalase minimarket.
Namun, tak berselang lama, tiba-tiba korban memegang dada dan terjatuh tak sadarkan diri.
Mendengar korban jatuh, karyawan minimarket langsung mendatangi korban. Namun karena takut, akhirnya pihak karyawan tak berani mendekat.
Bahkan dari informasi, jasad korban sempat menjadi tontotan warga. Namun untuk menjaga dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, kemudian karyawan dibantu warga kmenghubungi petugas dan jasad korban dievakuasi dengan menggunakan ambulans milik BPBD Kota Denpasae.
Terkait korban tewas di Alfamidi diuga terjangkit corona, Kepala BPBD Kota Denpasar I B Joni Ariwibawa membantah.
Menurutnya, meski mengakui sempat ada kekhawatiran warga, namun hasil pemeriksaan, korban meninggal akibat sakit jantung.
”Kalau mengacu keterangan pihak keluarga korban memiliki riwayat Jantung. Namun, untuk kepastian, kita tunggu dari hasil Laboratorium RSUP Sanglah Denpasar,”terang I B Joni Ariwibawa.
Selain itu, Arimbawa juga mengimbau agar masyarakat tidak menyebar dan percaya dengan berita yang belum jelas kebenarannya alias hoax.