29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 0:57 AM WIB

Dua Kelompok Pemuda Bentrok, Bupati – Kapolres Minta Turunkan Tensi

GIANYAR – Suasana pergantian tahun baru yang seharusnya berjalan aman dan lancar sedikit ternoda di Gianyar. Dua kelompok pemuda di Gumi Seni terlibat aksi bentrok, Minggu (31/12) malam.

Pemicunya berawal dari pemukulan satu pemuda dari Banjar Pacung, Desa Pakraman Patemon, Desa Dinas Pejeng Kelod Kecamatan Tampaksiring, Minggu malam pukul 22.50.

Pemuda yang dipukul mengadu kemudian terjadi bentrok pukul 23.30. Kejadian itu terjadi antara kelompok pemuda beda kecamatan bertetangga.

Yakni antara Banjar Pacung, Desa Pakraman Patemon, Desa Dinas Pejeng Kelod, Tampaksiring, dengan Banjar Taman Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh.

Setelah bentrok antar kelompok itu dihalau oleh aparat, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Gianyar langsung melangsungkan mediasi pada Senin (1/1) kemarin pukul 00.30 di Balai Banjar Pacung Pejeng Kelod.

Hadir dalam mediasi, Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Bharata, Dandim 1616/Gianyar, Letkol Kav Asep Noer Rohmat, Kapolres Gianyar AKBP Djoni Widodo.

Turut hadir juga, dua tokoh yang warganya terlibat pertikaian dari Pejeng Kelod dan Bedulu. Pada kesempatan itu, Bupati Bharata meminta permasalahan bisa diselesaikan terlebih dahulu di masing-masing banjar secara kekeluargaan.

“Apabila ada yang kurang puas dengan hasil itu atau ada keberatan dipersilakan melapor ke kantor polisi yang nanti akan diproses,” pintanya.

Kapolres Gianyar, AKBP Djoni pun sepakat dengan jalan itu. Masing-masing pihak diminta mengadakan pertemuan dimasing-masing banjar terlebih dulu.

“Jika ada pihak yang mau mengadu atau melapor silahkan ke kantor polisi yang nantinya akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” paparnya. 

GIANYAR – Suasana pergantian tahun baru yang seharusnya berjalan aman dan lancar sedikit ternoda di Gianyar. Dua kelompok pemuda di Gumi Seni terlibat aksi bentrok, Minggu (31/12) malam.

Pemicunya berawal dari pemukulan satu pemuda dari Banjar Pacung, Desa Pakraman Patemon, Desa Dinas Pejeng Kelod Kecamatan Tampaksiring, Minggu malam pukul 22.50.

Pemuda yang dipukul mengadu kemudian terjadi bentrok pukul 23.30. Kejadian itu terjadi antara kelompok pemuda beda kecamatan bertetangga.

Yakni antara Banjar Pacung, Desa Pakraman Patemon, Desa Dinas Pejeng Kelod, Tampaksiring, dengan Banjar Taman Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh.

Setelah bentrok antar kelompok itu dihalau oleh aparat, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Gianyar langsung melangsungkan mediasi pada Senin (1/1) kemarin pukul 00.30 di Balai Banjar Pacung Pejeng Kelod.

Hadir dalam mediasi, Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Bharata, Dandim 1616/Gianyar, Letkol Kav Asep Noer Rohmat, Kapolres Gianyar AKBP Djoni Widodo.

Turut hadir juga, dua tokoh yang warganya terlibat pertikaian dari Pejeng Kelod dan Bedulu. Pada kesempatan itu, Bupati Bharata meminta permasalahan bisa diselesaikan terlebih dahulu di masing-masing banjar secara kekeluargaan.

“Apabila ada yang kurang puas dengan hasil itu atau ada keberatan dipersilakan melapor ke kantor polisi yang nanti akan diproses,” pintanya.

Kapolres Gianyar, AKBP Djoni pun sepakat dengan jalan itu. Masing-masing pihak diminta mengadakan pertemuan dimasing-masing banjar terlebih dulu.

“Jika ada pihak yang mau mengadu atau melapor silahkan ke kantor polisi yang nantinya akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” paparnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/