BADUNG-Mayat pria tanpa identitas ditemukan mengambang di pantai Cemagi, Mengwi Badung. Jasad pria berperawakan kurus itu mengenakan celana pendek dan baju warna hitam.
Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana menerangkan, jasad Mr x itu ditemukan pada Selasa (1/3/2022) sekitar pukul 16.00 Wita. Dijelaskannya bahwa jasad pria itu ditemukan pertamakali oleh para nelayan yang baru pulang melaut.
“Sekitar pukul 16.00 Wira, nelayan yang baru pulang melaut melihat ada sosok jasad mengambang. Jaraknya sekitar kurang lebih 25 meter dari bibir pantai,” katanya Rabu (3/3/2022).
Melihat hal itu, para nelayan itu lalu memberitahu warga lainnya. Selanjutnya Pecalang desa Cemagi dan beberapa warga lainnya mengevakuasi jasad itu ke bibir pantai.
“Saat itu ada empat orang penjaga pantai juga yang membantu evakuasi jasad korban ke bibir pantai,” tambahnya. Temuan itu selanjutnya dilaporkan ke pihak kepolisian Polres Badung.
Tak berselang lama, polisi tiba di lokasi temuan dan melakukan pemeriksaan luar.
Dari pemeriksaan tubuh korban tidak terdapat luka maupun tanda-tanda kekerasan. Korban mengenakan baju kaos warna hijau dan memakai celana pendek warna biru.
“Diperkirankan korban tenggelam sekitar kurang lebih enam jam sebelum ditemukan. Nihil Identitas atau tanda pengenal, tinggi korban 160cm,” pungkasnya.
Sekitar pukul 17.38 wita, BPBD Badung tiba di lokasi dan mengevakuasi jasad korban ke RSUD Mangusada, Badung. “Kasus ini masih diselidiki untuk mengungkap identitas korban,” pungkasnya.
BADUNG-Mayat pria tanpa identitas ditemukan mengambang di pantai Cemagi, Mengwi Badung. Jasad pria berperawakan kurus itu mengenakan celana pendek dan baju warna hitam.
Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana menerangkan, jasad Mr x itu ditemukan pada Selasa (1/3/2022) sekitar pukul 16.00 Wita. Dijelaskannya bahwa jasad pria itu ditemukan pertamakali oleh para nelayan yang baru pulang melaut.
“Sekitar pukul 16.00 Wira, nelayan yang baru pulang melaut melihat ada sosok jasad mengambang. Jaraknya sekitar kurang lebih 25 meter dari bibir pantai,” katanya Rabu (3/3/2022).
Melihat hal itu, para nelayan itu lalu memberitahu warga lainnya. Selanjutnya Pecalang desa Cemagi dan beberapa warga lainnya mengevakuasi jasad itu ke bibir pantai.
“Saat itu ada empat orang penjaga pantai juga yang membantu evakuasi jasad korban ke bibir pantai,” tambahnya. Temuan itu selanjutnya dilaporkan ke pihak kepolisian Polres Badung.
Tak berselang lama, polisi tiba di lokasi temuan dan melakukan pemeriksaan luar.
Dari pemeriksaan tubuh korban tidak terdapat luka maupun tanda-tanda kekerasan. Korban mengenakan baju kaos warna hijau dan memakai celana pendek warna biru.
“Diperkirankan korban tenggelam sekitar kurang lebih enam jam sebelum ditemukan. Nihil Identitas atau tanda pengenal, tinggi korban 160cm,” pungkasnya.
Sekitar pukul 17.38 wita, BPBD Badung tiba di lokasi dan mengevakuasi jasad korban ke RSUD Mangusada, Badung. “Kasus ini masih diselidiki untuk mengungkap identitas korban,” pungkasnya.
