DENPASAR – Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan warga Siulan Gang Flamboyan, Denpasar yang tenggelam di Sungai Batu Penyu, Denpasar, Kamis (2/7) sore.
Korban bernama Wayan Sukrayasa, ditemukan Jumat (3/7) pagi tak jauh dari lokasi awal korban tenggelam.
Saat ditemukan, pemuda 17 tahun asal Banjar Buaji, Siulan, Penatih Dangin Puri tersebut sudah dalam keadaan tak bernyawa.
“Pukul 07.05 Wita Tim SAR Gabungan tiba di lokasi dan melaksanakan observasi dilanjutkan pencarian dengan penyisiran,” ujar Kepala Kantor Basarnas Denpasar Bali Gede Darmada, Jumat (3/7) siang.
Setelah mempersiapkan 2 orang penyelam dari Basarnas Bali, tim SAR bersama masyarakat kembali menyusurin seputaran sungai.
Tak berselang lama korban ditemukan. “Baru 5 menit menyelam Sukrayasa berhasil ditemukan pukul 08.35 Wita di kedalaman 5 meter,” ujar Darmada.
Selanjutnya jenasah korban dibawa menuju RSUD. Wangaya dengan menggunakan ambulance BPBD Denpasar.
Diberitakan sebelumnya, kejadian yang menimpa korban ini bermula saat dia bersama empat temannya mencari bambu untuk layangan.
Dimana lokasinya berada di pinggir sungai. Nasib malang tak bisa dielakkan, korban terpeleset saat membawa bambu dan jatuh ke sungai. Kedalaman sungai tersebut berkisar 4 hingga 5 meter. Diduga kuat, korban tidak bisa berenang dan kondisi gelap.
DENPASAR – Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan warga Siulan Gang Flamboyan, Denpasar yang tenggelam di Sungai Batu Penyu, Denpasar, Kamis (2/7) sore.
Korban bernama Wayan Sukrayasa, ditemukan Jumat (3/7) pagi tak jauh dari lokasi awal korban tenggelam.
Saat ditemukan, pemuda 17 tahun asal Banjar Buaji, Siulan, Penatih Dangin Puri tersebut sudah dalam keadaan tak bernyawa.
“Pukul 07.05 Wita Tim SAR Gabungan tiba di lokasi dan melaksanakan observasi dilanjutkan pencarian dengan penyisiran,” ujar Kepala Kantor Basarnas Denpasar Bali Gede Darmada, Jumat (3/7) siang.
Setelah mempersiapkan 2 orang penyelam dari Basarnas Bali, tim SAR bersama masyarakat kembali menyusurin seputaran sungai.
Tak berselang lama korban ditemukan. “Baru 5 menit menyelam Sukrayasa berhasil ditemukan pukul 08.35 Wita di kedalaman 5 meter,” ujar Darmada.
Selanjutnya jenasah korban dibawa menuju RSUD. Wangaya dengan menggunakan ambulance BPBD Denpasar.
Diberitakan sebelumnya, kejadian yang menimpa korban ini bermula saat dia bersama empat temannya mencari bambu untuk layangan.
Dimana lokasinya berada di pinggir sungai. Nasib malang tak bisa dielakkan, korban terpeleset saat membawa bambu dan jatuh ke sungai. Kedalaman sungai tersebut berkisar 4 hingga 5 meter. Diduga kuat, korban tidak bisa berenang dan kondisi gelap.
