26.2 C
Jakarta
22 November 2024, 3:21 AM WIB

Vila TKP Sex Party Milik WNA Prancis, Aktor & Aktris Mesum Asal Jerman

DENPASAR – Fakta-fakta baru terkuak pasca tersebarnya video sex party (pesta seks) yang melibatkan empat warga asing dengan seorang cewek lokal, beberapa hari terakhir.

Terungkap, empat bule aktor dan aktris mesum itu berasal dari Jerman. Mereka booking vila selama sebulan kepada sang owner Vila Umalas bernama Philip asal Prancis.

Fakta tersebut terkuak saat Jawa Pos Radar Bali mendatangi lokasi vila mesum kemarin yang terletak di sebuah gang buntu, yakni Gang Sungai No.47, Jalan Duku Indah, Kerobokan Kelod, Kuta Utara.

Posisi Vila Umalas berdekatan dengan Villa Kansas, Vila Leoli dan Vila Lulan dan Villa Taje. Di lokasi vila, aparat kepolisian dan Imigrasi terlihat hilir mudik mengumpulkan sejumlah bukti di TKP.

Keberadaan mereka juga untuk menggali informasi terkait sejumlah potongan video yang sempat menggegerkan tanah air.

Di mana video-video itu direkam saat mereka menginap di Vila Umalas sejak awal bulan Mei.

Tak hanya Polisi dan Imingrasi, pihak TNI juga mendatangi sejumlah vila yang disinyalir tidak memiliki IMB.

Kepada awak media, pengelola Vila Umalas, Ibu Ketut mengtakan vila tersebut milik bule Prancis bernama Philip.
Terdapat kolam renang, dapur ruang tamu dan empat kamar tidur di Vila Umalas. Menurut wanita asal Karangasem ini, Philip langsung dikabarkan Rabu malam lalu setelah dirinya dihubungi pihak kepolisian.

“Ya, semalam saya di telepon polisi. Katanya ada video asusila yang viral dan lokasinya di Vila Umalas tempat saya bekerja. Saya kaget, terkejut. Setelah itu saya langsung lapor ke bos via telepon,” beber Ibu Ketut.
Dalam percakapan dengan polisi, ia diminta bertemu untuk dimintai keterangan. Karena kelelahan, Ketut menolak permintaan itu.

Ketut memohon kepada orang yang menghubunginya untuk kembali ke vila Kamis (kemarin) pagi. Dijelaskannya, terkait identitas bule-bule itu Ketut tidak tahu sama sekali.

Sebulum mereka masuk ke Vila Umalas, dia dihubungi oleh Philip, tanggal 29 April 2021. Dan katanya akan ada 4 WNA asal Jerman akan menginap di Vila Umalas.
“Identitas mereka saya tidak tahu sama sekali. Sebab mereka menghubungi bos. Entah itu pemesanan dari medsos atau telepon saya tidak tahu,” papar Ketut.

Anehnya, Katut malah tidak tahu hari dan tanggal bule-bule ini check ini dan juga kapan check out dari Vila Umalas.

“Terus terang saya lupa. Namun, setahu saya, mereka akan menginap di sini selama 1 bulan atau tiga minggu.

Baru menginap kurang lebih 4 hari mereka pergi dan tak kunjung kembali hingga saat ini,” ungkap Ketut sembari mengatakan empat bule itu pergi secara diam-diam.

Ketut pun mengaku tidak tahu aktifitas yang dilakukan para bule itu selama berada di vila. Namun ia membenarkan bahwa 3 pria dan 1 wanita Jerman memiliki seorang teman wanita lokal.

“Saat itu, setiap pagi saya berada di Vila Umalas. Setelah bersih-bersih, saya langsung pulang. Ada juga seorang bayi diduga anak dari wanita Jerman itu.

Selama 4 hari di vila, aktivitas bule-bule dan seorang wanita lokal ini layak tamu – tamu lainnya. Setahu saya mereka nongkrong seperti biasa,” katanya. 

DENPASAR – Fakta-fakta baru terkuak pasca tersebarnya video sex party (pesta seks) yang melibatkan empat warga asing dengan seorang cewek lokal, beberapa hari terakhir.

Terungkap, empat bule aktor dan aktris mesum itu berasal dari Jerman. Mereka booking vila selama sebulan kepada sang owner Vila Umalas bernama Philip asal Prancis.

Fakta tersebut terkuak saat Jawa Pos Radar Bali mendatangi lokasi vila mesum kemarin yang terletak di sebuah gang buntu, yakni Gang Sungai No.47, Jalan Duku Indah, Kerobokan Kelod, Kuta Utara.

Posisi Vila Umalas berdekatan dengan Villa Kansas, Vila Leoli dan Vila Lulan dan Villa Taje. Di lokasi vila, aparat kepolisian dan Imigrasi terlihat hilir mudik mengumpulkan sejumlah bukti di TKP.

Keberadaan mereka juga untuk menggali informasi terkait sejumlah potongan video yang sempat menggegerkan tanah air.

Di mana video-video itu direkam saat mereka menginap di Vila Umalas sejak awal bulan Mei.

Tak hanya Polisi dan Imingrasi, pihak TNI juga mendatangi sejumlah vila yang disinyalir tidak memiliki IMB.

Kepada awak media, pengelola Vila Umalas, Ibu Ketut mengtakan vila tersebut milik bule Prancis bernama Philip.
Terdapat kolam renang, dapur ruang tamu dan empat kamar tidur di Vila Umalas. Menurut wanita asal Karangasem ini, Philip langsung dikabarkan Rabu malam lalu setelah dirinya dihubungi pihak kepolisian.

“Ya, semalam saya di telepon polisi. Katanya ada video asusila yang viral dan lokasinya di Vila Umalas tempat saya bekerja. Saya kaget, terkejut. Setelah itu saya langsung lapor ke bos via telepon,” beber Ibu Ketut.
Dalam percakapan dengan polisi, ia diminta bertemu untuk dimintai keterangan. Karena kelelahan, Ketut menolak permintaan itu.

Ketut memohon kepada orang yang menghubunginya untuk kembali ke vila Kamis (kemarin) pagi. Dijelaskannya, terkait identitas bule-bule itu Ketut tidak tahu sama sekali.

Sebulum mereka masuk ke Vila Umalas, dia dihubungi oleh Philip, tanggal 29 April 2021. Dan katanya akan ada 4 WNA asal Jerman akan menginap di Vila Umalas.
“Identitas mereka saya tidak tahu sama sekali. Sebab mereka menghubungi bos. Entah itu pemesanan dari medsos atau telepon saya tidak tahu,” papar Ketut.

Anehnya, Katut malah tidak tahu hari dan tanggal bule-bule ini check ini dan juga kapan check out dari Vila Umalas.

“Terus terang saya lupa. Namun, setahu saya, mereka akan menginap di sini selama 1 bulan atau tiga minggu.

Baru menginap kurang lebih 4 hari mereka pergi dan tak kunjung kembali hingga saat ini,” ungkap Ketut sembari mengatakan empat bule itu pergi secara diam-diam.

Ketut pun mengaku tidak tahu aktifitas yang dilakukan para bule itu selama berada di vila. Namun ia membenarkan bahwa 3 pria dan 1 wanita Jerman memiliki seorang teman wanita lokal.

“Saat itu, setiap pagi saya berada di Vila Umalas. Setelah bersih-bersih, saya langsung pulang. Ada juga seorang bayi diduga anak dari wanita Jerman itu.

Selama 4 hari di vila, aktivitas bule-bule dan seorang wanita lokal ini layak tamu – tamu lainnya. Setahu saya mereka nongkrong seperti biasa,” katanya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/