DENPASAR – Tim Buser Polresta Denpasar akhirnya berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan bos Toko Bangunan UD Maju Djaya, Seniwati Candra, 54, di tempat usahanya di Jalan Ahmad Yani Utara Gang Merpati Nomor 183, Denpasar, Rabu (5/2) kemarin.
Tim Buser Polresta Denpasar berhasil menangkap terduga pelaku Sakim Fadillah tak lama setelah beraksi. Yang mengejutkan, warga Jember, Jawa Timur ini ternyata karyawan korban sendiri.
Namun, ada yang menarik dari kasus pembunuhan ini. Terutama terkait sosok korban Seniwati Candra. Sosoknya diungkap langsung Kelian Banjar Hita Bhuana, Denpasar Utara, Made Dana, 46. Made Dana mengakui korban memang wrganya.
Menurut Dana, korban bersama keluarganya sudah puluhan tahun menetap di Jalan Ahmad Yani Utara Gang Merpati Nomor 183, Denpasar Utara.
“Namun korban ini memang jarang keluar. Mereka (keluarga) tertutup sekali,” tandas Dana. Karena itu, apa yang terjadi dengan keluarga Seniwati Candra, Dana mengaku tidak bisa menggali informasi terlalu jauh.
Seperti diberitakan, korban bernama Senawati Candra ditemukan tewas bersimbah darah di kamar rumah di samping toko miliknya UD Maju Djaya di Jalan Ahmad Yani Utara, Denpasar Utara,
Gang Merpati Nomor 183, Banjar Hita Bhuana, Rabu (5/2) siang. Korban ditemukan tewas oleh anak kandungnya dalam kondisi berdarah-darah.
DENPASAR – Tim Buser Polresta Denpasar akhirnya berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan bos Toko Bangunan UD Maju Djaya, Seniwati Candra, 54, di tempat usahanya di Jalan Ahmad Yani Utara Gang Merpati Nomor 183, Denpasar, Rabu (5/2) kemarin.
Tim Buser Polresta Denpasar berhasil menangkap terduga pelaku Sakim Fadillah tak lama setelah beraksi. Yang mengejutkan, warga Jember, Jawa Timur ini ternyata karyawan korban sendiri.
Namun, ada yang menarik dari kasus pembunuhan ini. Terutama terkait sosok korban Seniwati Candra. Sosoknya diungkap langsung Kelian Banjar Hita Bhuana, Denpasar Utara, Made Dana, 46. Made Dana mengakui korban memang wrganya.
Menurut Dana, korban bersama keluarganya sudah puluhan tahun menetap di Jalan Ahmad Yani Utara Gang Merpati Nomor 183, Denpasar Utara.
“Namun korban ini memang jarang keluar. Mereka (keluarga) tertutup sekali,” tandas Dana. Karena itu, apa yang terjadi dengan keluarga Seniwati Candra, Dana mengaku tidak bisa menggali informasi terlalu jauh.
Seperti diberitakan, korban bernama Senawati Candra ditemukan tewas bersimbah darah di kamar rumah di samping toko miliknya UD Maju Djaya di Jalan Ahmad Yani Utara, Denpasar Utara,
Gang Merpati Nomor 183, Banjar Hita Bhuana, Rabu (5/2) siang. Korban ditemukan tewas oleh anak kandungnya dalam kondisi berdarah-darah.
