BADUNG- I Gusti Ngurah Bagus Suteja, 67, tak menyangka menemukan sang istri tercinta Desak Nyoman Suciningsih, 55, tewas dengan cara tragis. Desak ditemukan gantung diri di kediaman mereka di Perumahan Kwanji Asri Blok A no 7, Sempidi, Mengwi, Badung. Kejadian itu terjadi pada Minggu (6/2/2022) sekitar pukul 07.15 WITA.
Sebelum kejadian, sekitar pukul 06.00 Wita, Bagus Suteja pergi ke pasar membelikan bubur untuk sang istri. Saat itu istrinya masih tertidur pulas. “Setibanya dari pasar, Bagus Suteja kaget. Dia melihat istrinya sudah tergantung di kusen pintu kamar menggunakan selendang,” kata Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana, Minggu (6/2/2022).
Saksi lalu meminta sejumlah kerabatnya untuk menurunkan tubuh istrinya. Saat dicek ternyata korban sudah tak bernyawa. Kejadian ini pun langsung dilaporkan ke pihak kepolisian.
Dari keterangan sang suami, ternyata korban sudah mengidap kanker servik sejak lima tahun belakangan. “Kemungkinan terjadinya musibah ini karena korban sudah tidak kuat menahan sakit yang dideritanya. Sehingga nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri,” tambahnya.
Dari hasil pemeriksaan luar yang dilakukan kepolisian Polres Badung, tidak ditemukan adanya tanda bekas kekerasan pada tubuh korban.
“Tidak ditemukan adanya tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. Pada telinga, mata, hidung tidak mengeluarkan darah, pada mulut tidak ditemukan tanda kekerasan pada lidah menekan. Pada leher ditemukan bekas jeratan selendang dan simpul terdapat pada sebelah kanan leher,” pungkas Sudana.
BADUNG- I Gusti Ngurah Bagus Suteja, 67, tak menyangka menemukan sang istri tercinta Desak Nyoman Suciningsih, 55, tewas dengan cara tragis. Desak ditemukan gantung diri di kediaman mereka di Perumahan Kwanji Asri Blok A no 7, Sempidi, Mengwi, Badung. Kejadian itu terjadi pada Minggu (6/2/2022) sekitar pukul 07.15 WITA.
Sebelum kejadian, sekitar pukul 06.00 Wita, Bagus Suteja pergi ke pasar membelikan bubur untuk sang istri. Saat itu istrinya masih tertidur pulas. “Setibanya dari pasar, Bagus Suteja kaget. Dia melihat istrinya sudah tergantung di kusen pintu kamar menggunakan selendang,” kata Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana, Minggu (6/2/2022).
Saksi lalu meminta sejumlah kerabatnya untuk menurunkan tubuh istrinya. Saat dicek ternyata korban sudah tak bernyawa. Kejadian ini pun langsung dilaporkan ke pihak kepolisian.
Dari keterangan sang suami, ternyata korban sudah mengidap kanker servik sejak lima tahun belakangan. “Kemungkinan terjadinya musibah ini karena korban sudah tidak kuat menahan sakit yang dideritanya. Sehingga nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri,” tambahnya.
Dari hasil pemeriksaan luar yang dilakukan kepolisian Polres Badung, tidak ditemukan adanya tanda bekas kekerasan pada tubuh korban.
“Tidak ditemukan adanya tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. Pada telinga, mata, hidung tidak mengeluarkan darah, pada mulut tidak ditemukan tanda kekerasan pada lidah menekan. Pada leher ditemukan bekas jeratan selendang dan simpul terdapat pada sebelah kanan leher,” pungkas Sudana.
