DENPASAR – Ketua Umum Flobamora Bali Yusdi Diaz ikut angkat bicara terkait aksi bentrok pemuda Sumba, NTT.
Menurutnya, tidak benar IKB Flobamora Bali ada urusan kerja proyek dan upah buruh yang berujung pada keributan.
Selama ini Flobamora Bali selalu menuntaskan semua kerja dan karya sosialnya secara sukarela dan tidak berbiaya.
Berangkat dari kasus ini, dia mensinyalir ada beberapa oknum yang mengaku pengurus atau satgas Flobamora Bali atau komunitas asal NTT yang digunakan untuk kepentingannya sendiri.
Munculnya komunitas, perkumpulan yang bercirikan NTT di Bali dengan gaya dan caranya tidak selaras semangat di mana bumi dipijak di sana langit dijunjung.
Hal ini telah mengakibatnya banyaknya komen negatif dan ungkapan antipati di medsos. Kelompok2 ini akan didekati dan dihimbau untuk membaur ke Unit Paguyuban asal Kota / Kabupaten NTT di Bali.
“Intinya kami tidak pernah urus proyek. Murni bantu secara sosial,” tutup Yusdi Diaz.