31.5 C
Jakarta
25 April 2024, 11:24 AM WIB

Ngeri, Mesin Mendadak Mati di Jalur Tanjakan, Mobil Jatuh ke Jurang

BANGLI – Niat tiga pemuda menuju tempat kemping di Desa Alengkong, Kecamatan Kintamani berujung nahas.

Mobil Toyota Calya DK1263 ON yang ditunggangi mendadak mati mesin di tanjakan Jalan Ulundanu, Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Sabtu petang (7/9) pukul 18.00.

Mobil yang ditumpangi korban pun masuk ke dalam jurang. Menurut Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi, mobil Calya itu dikemudikan oleh Agus Amik Santosa, 32 warga Desa Kapal, Kabupaten Badung.

Di dalam mobil juga ada dua penumpang, yakni Adit, 23, dan I Wayan Edi, 27, warga Banjar Pemogan, Kota Denpasar.

“Sampai di lokasi kejadian, di tanjakan yang pertama dari arah Ulundanu mobil mengalami mati mesin,” ujar AKP Sulhadi, Minggu (8/9).

Sopir sempat menarik rem tangan. Namun, mobil tetap terperosok ke jalan turunan hingga jatuh ke jurang sedalam 20 meter.

Mobil pun mengalami sejumlah kerusakan. Di antaranya,  rusak pada bagian belakang mobil, kaca pecah, bodi penyok. Kerugian material kurang lebih Rp 50 juta.

Meski terjatuh ke jurang, beruntung pengemudi termasuk penumpangnya selamat. “Sopir maupun penumpang tidak mengalami luka. Mereka dalam keadaan sadar.

Sehingga korban melaporkan ke polsek Kintamani melalui telpon penjagaan polsek untuk penanganan lebih lanjut,” jelasnya.

Kini, mobil sudah dievakuasi oleh korban dengan menggunakan derek dan di bantu masyarakat setempat. 

BANGLI – Niat tiga pemuda menuju tempat kemping di Desa Alengkong, Kecamatan Kintamani berujung nahas.

Mobil Toyota Calya DK1263 ON yang ditunggangi mendadak mati mesin di tanjakan Jalan Ulundanu, Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Sabtu petang (7/9) pukul 18.00.

Mobil yang ditumpangi korban pun masuk ke dalam jurang. Menurut Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi, mobil Calya itu dikemudikan oleh Agus Amik Santosa, 32 warga Desa Kapal, Kabupaten Badung.

Di dalam mobil juga ada dua penumpang, yakni Adit, 23, dan I Wayan Edi, 27, warga Banjar Pemogan, Kota Denpasar.

“Sampai di lokasi kejadian, di tanjakan yang pertama dari arah Ulundanu mobil mengalami mati mesin,” ujar AKP Sulhadi, Minggu (8/9).

Sopir sempat menarik rem tangan. Namun, mobil tetap terperosok ke jalan turunan hingga jatuh ke jurang sedalam 20 meter.

Mobil pun mengalami sejumlah kerusakan. Di antaranya,  rusak pada bagian belakang mobil, kaca pecah, bodi penyok. Kerugian material kurang lebih Rp 50 juta.

Meski terjatuh ke jurang, beruntung pengemudi termasuk penumpangnya selamat. “Sopir maupun penumpang tidak mengalami luka. Mereka dalam keadaan sadar.

Sehingga korban melaporkan ke polsek Kintamani melalui telpon penjagaan polsek untuk penanganan lebih lanjut,” jelasnya.

Kini, mobil sudah dievakuasi oleh korban dengan menggunakan derek dan di bantu masyarakat setempat. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/