26.2 C
Jakarta
22 November 2024, 5:37 AM WIB

Cari Uang Kepeng, Pelajar SD Temukan Orok Membusuk di Pantai Sanur

DENPASAR – Penemuan orok bayi dalam keadaan membusuk membuat warga sekitar Pantai Matahari Terbit, Sanur Kaja, Denpasar Selatan geger. Jasad orok tersebut ditemukan pada Senin (10/8) sore. 

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya mengatakan, orok tersebut ditemukan dalam kondisi tidak terbungkus.

Kulitnya sudah tidak utuh, mengelupas, dan mengeluarkan bau busuk. “Jenis kelaminnya tidak bisa diketahui. Karena sudah tak berbentuk. Usianya diperkirakan 5 sampai 6 bulan,” kata Kompol Nyoman Wirajaya.

Orok itu ditemukan pertamakali oleh dua pelajar SD. Saat itu kedua saksi bersama-sama ke Pantai Matahari Terbit untuk mencari uang kepeng (uang boleng) dan tempurung kelapa.

Setiba di pinggir pantai, dua pelajar itu menemukan benda seperti bangkai yang mulai membusuk. Karena hal itu, keduanya memberitahu ibu mereka. Saat dicek oleh ibu keduanya ternyata itu adalah orok.

Mendapati hal itu, warga sekitar pun berbondong-bondong menyaksikan temuan itu. Setelah dilaporkan ke pecalang dan kepolisian, orok malang itu dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk diproses lebih lanjut.

“Dievakuasi ke RSUP Sanglah sekitar pukul 16.00 wita untuk diproses lebih lanjut,” tandas Kompol Wirajaya. Kini polisi masih mendalami temuan tersebut. 

DENPASAR – Penemuan orok bayi dalam keadaan membusuk membuat warga sekitar Pantai Matahari Terbit, Sanur Kaja, Denpasar Selatan geger. Jasad orok tersebut ditemukan pada Senin (10/8) sore. 

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya mengatakan, orok tersebut ditemukan dalam kondisi tidak terbungkus.

Kulitnya sudah tidak utuh, mengelupas, dan mengeluarkan bau busuk. “Jenis kelaminnya tidak bisa diketahui. Karena sudah tak berbentuk. Usianya diperkirakan 5 sampai 6 bulan,” kata Kompol Nyoman Wirajaya.

Orok itu ditemukan pertamakali oleh dua pelajar SD. Saat itu kedua saksi bersama-sama ke Pantai Matahari Terbit untuk mencari uang kepeng (uang boleng) dan tempurung kelapa.

Setiba di pinggir pantai, dua pelajar itu menemukan benda seperti bangkai yang mulai membusuk. Karena hal itu, keduanya memberitahu ibu mereka. Saat dicek oleh ibu keduanya ternyata itu adalah orok.

Mendapati hal itu, warga sekitar pun berbondong-bondong menyaksikan temuan itu. Setelah dilaporkan ke pecalang dan kepolisian, orok malang itu dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk diproses lebih lanjut.

“Dievakuasi ke RSUP Sanglah sekitar pukul 16.00 wita untuk diproses lebih lanjut,” tandas Kompol Wirajaya. Kini polisi masih mendalami temuan tersebut. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/