TABANAN – Warga di sekitar pusat pertokoan Jalan Bypass Ir Soekarno, Kediri, Tabanan, Bali, Jumat (11/1) sekitar pukul 06.30 pagi gempar.
Heboh warga itu menyusul temuan bungkusan kain warna coklat di trotoar depan SD Negeri 1 Kediri atau timur traffic light Patung Sukarno Kediri.
Bahkan akibat bungkusan misterius, para warga yang sedang sibuk mengantar anak sekolah dibuat ketakutan.
Bahkan karena ketakutan, sejumlah warga yang melihat bungkusan misterius sampai tak berani mendekat dan membuka bungkusan.
Hingga akhirnya, salah seorang warga melapor temuan bungkusan tersebut ke polisi.
Selanjutnya, usai menerima laporan dari warga, Wakapolres Tabanan Kompol Rahmawaty Ismail didampingi Kapolsek Kediri Kompol I Nyoman Sumarjaya langsung turun ke lokasi. Kedua perwira itu mendatangi TKP dengan siap membawa tim
Bahkan atas keberadaan bungkusan mencurigakan, wakapolres nyaris menerjunkan tim penjinak bahan peledak (Jihandak) ke TKP.
“Kami sudah siapkan tim (Jihandak). Tapi setelah tahu isinya ternyata sampah biasa tidak jadi,” ujar Kapolsek Kediri Kompol I Nyoman Sumarjaya saat ditemui di Kantor Jumat (11/1) kemarin.
Menurutnya, sebelum dilakukan pengecekan, kabar miring pun sempat beredar dengan adanya bungkusan kain di trotoar.
“Warga sempat heboh dan mengira bungkusan itu barang berbahaya sehingga warga tak berani mendekat dan membuka,”imbuhnya.
Untuk itu, dengan temuan bungkusan, pihaknya menghimbau kepada warga yang berada di wilayah hukum Tabanan untuk tetap waspada dan tidak mudah terpancing dengan kabar yang belum pasti kejelasannya
”Apalagi saat ini sedangkan maraknya berita hoaks di media sosial,” tandasnya.