31.6 C
Jakarta
20 November 2024, 8:58 AM WIB

Angin Berembus Kencang, Toko Dupa di Sesetan, Denpasar Ludes Terbakar

DENPASAR – Diduga karena korsleting listrik, sebuah toko jualan dupa bernama Toko Dupa Amuei di Jalan Raya Sesetan No. 293 A, Denpasar hangus dilalap api, Sabtu (11/4) siang pukul 11.00.

Dari hasil penyelidikan sementara, sumber api pertama kali muncul dari arah gudang tempat penyimpanan dupa dan peralatan sembahyang yang mudah terbakar.

Saksi Winasih, 50, mengatakan, sekitar pukul 11.00 saksi tengah menjaga Toko Dupa Amuei yang merupakan milik anaknya sambil menggendong cucunya.

Tiba – tiba dia mencium bau gosong seperti sesuatu yang terbakar. Kemudian saksi mengecek sumber bau dan dilihat berasal dari gudang tempat penyimpanan dupa.

“Tiba – tiba muncul asap yang disertai dengan api, kemudian saya memberitahu menantu saya (pemilik toko) bahwa ada kebakaran,” kata Winasih.

Lokasi gudang dan rumah tinggal korban sendiri berdekatan. Sehingga setelah diberitahu oleh saksi Winasih, pemilik toko,

Lili Kaa yang juga menantu dari saksi Winasih langsung berusaha menyelamatkan anak-anaknya yang masih balita. 

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya mengatakan, posisi rumah, toko dan gudang menyambung menjadi satu.

Posisi rumah tinggal berada di belakang, sedangkan toko yang menjual dupa dan alat – alat persembahyangan lainnya berada didepannya.

“Saat itu, api dengan cepat membesar ditambah embusan angin yang kencang mengakibatkan tidak semua barang bisa diselamatkan,” kata Kompol Wirajaya,  Sabtu (11/5).

Sekitar pukul 11.30 Wita mobil pemadam kebakaran dan ambulance dari BPBD Kota Denpasar tiba di TKP dan langsung berupaya untuk memadamkan api yang sudah membesar.

Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian. “Tidak ada korban jiwa hanya kerugian material terbakar satu unit rumah dan toko beserta isinya seperti dupa dan alat persembahyangan.

Untuk nilai total kerugian belum bisa dipastikan mengingat belum mengetahui barang-barang apa saja yang terbakar,” tandasnya. 

DENPASAR – Diduga karena korsleting listrik, sebuah toko jualan dupa bernama Toko Dupa Amuei di Jalan Raya Sesetan No. 293 A, Denpasar hangus dilalap api, Sabtu (11/4) siang pukul 11.00.

Dari hasil penyelidikan sementara, sumber api pertama kali muncul dari arah gudang tempat penyimpanan dupa dan peralatan sembahyang yang mudah terbakar.

Saksi Winasih, 50, mengatakan, sekitar pukul 11.00 saksi tengah menjaga Toko Dupa Amuei yang merupakan milik anaknya sambil menggendong cucunya.

Tiba – tiba dia mencium bau gosong seperti sesuatu yang terbakar. Kemudian saksi mengecek sumber bau dan dilihat berasal dari gudang tempat penyimpanan dupa.

“Tiba – tiba muncul asap yang disertai dengan api, kemudian saya memberitahu menantu saya (pemilik toko) bahwa ada kebakaran,” kata Winasih.

Lokasi gudang dan rumah tinggal korban sendiri berdekatan. Sehingga setelah diberitahu oleh saksi Winasih, pemilik toko,

Lili Kaa yang juga menantu dari saksi Winasih langsung berusaha menyelamatkan anak-anaknya yang masih balita. 

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya mengatakan, posisi rumah, toko dan gudang menyambung menjadi satu.

Posisi rumah tinggal berada di belakang, sedangkan toko yang menjual dupa dan alat – alat persembahyangan lainnya berada didepannya.

“Saat itu, api dengan cepat membesar ditambah embusan angin yang kencang mengakibatkan tidak semua barang bisa diselamatkan,” kata Kompol Wirajaya,  Sabtu (11/5).

Sekitar pukul 11.30 Wita mobil pemadam kebakaran dan ambulance dari BPBD Kota Denpasar tiba di TKP dan langsung berupaya untuk memadamkan api yang sudah membesar.

Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian. “Tidak ada korban jiwa hanya kerugian material terbakar satu unit rumah dan toko beserta isinya seperti dupa dan alat persembahyangan.

Untuk nilai total kerugian belum bisa dipastikan mengingat belum mengetahui barang-barang apa saja yang terbakar,” tandasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/