SEMARAPURA – Dua truk tangki bermuatan bahan bakar minyak (BBM) terlibat adu jangkrik di Jalan Raya Goa Lawah, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Senin kemarin (11/1).
Kecelakaan terjadi lantaran kelengahan dari pengendara truk tangki DK 9473 GW yang bergerak dari barat ke timur.
Kanitlantas Polres Klungkung Iptu I Gusti Made Mahendra saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa itu.
Dituturkannya peristiwa itu bermula ketika kendaraan truk tangki BBM DK 9473 GW yang dikemukakan I Ketut Suardana, 44 asal Kecamatan Manggis, Karangasem melaju dari arah barat ke timur.
Saat mendekati TKP, Suardana yang mengendarai truk BBM dalam kondisi kosong di jalur lurus itu menikung ke kiri.
Lantaran terkejut dengan laju kendaraannya, Suardana yang sebenarnya ingin membetulkan laju kendaraannya malah justru melempar setir terlalu ke kanan.
“Bukan karena mengantuk. Tetapi lengah saat mengendara. Karena terkejut akhirnya dia terlalu ke kanan,” terangnya.
Nahasnya, dari arah berlawanan melaju truk tangki DK 8515 AR yang juga bermuatan BBM. Untung saja I Komang Suarnata, 49 asal Desa Sampalan, Klungkung yang mengemudikan truk tangki DK 8515 AR itu langsung menghentikan laju kendaraannya.
Hanya saja karena kendaraan DK 9473 GW dalam keadaan oleng, akhirnya peristiwa adu jangkrik itu pun tidak bisa dihindari.
“Untung saja pengendara DK 8515 AR segera berhenti. Kalau masih melaju, kecelakaan yang terjadi akan lebih parah lagi,” ujarnya.
Akibat peristiwa itu, bagian depan kedua truk tangki itu mengalami kerusakan dan pecah pada kaca. Agar tidak terjadi kemacetan panjang, truk tangki DK 9473 GW langsung diamankan dengan cara diderek.
Sementara truk tangki DK 8515 AR yang dalam kondisi berisi BBM sulit diderek lantaran mengalami kerusakan pada setir.
“BBM yang berada di truk tangki DK 8515 AR akan dipindahkan dulu ke tempat lain. Setelah itu baru diupayakan untuk diderek.
Sementara sampai siang ini masih dilakukan buka tutup arus lalu lintas karena truk tersebut memakan badan jalan,” jelasnya.
Terkait kondisi sopir, pengendara truk tangki DK 8515 AR hanya mengalami luka lecet pada tangan karena terkena pecahan kaca.
Sementara pengendara truk tangki DK 9473 GW mengalami luka lecet pada dahi dan tangan kanan sehingga dilarikan ke RSUD Klungkung. “Kerugian material sekitar Rp 10 juta,” tandasnya.
