25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:07 AM WIB

KABAR DUKA! Peneliti Bawah Laut Hilang di Perairan Tepekong Candidasa

AMLAPURA – I Gede Surya, 26, salah seorang peserta penelitian bawah laut di perairan Tepekong Candidasa, Kecamatan Manggis,

Kabupaten Karangasem tidak kunjung ditemukan setelah melakukan penyelaman di perairan tersebut pada Sabtu (12/12) pagi pukul 08.30.

Pria yang diketahui bekerja di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali itu diduga hilang terseret arus.

Sebab kemarin, arus di perairan tersebut cukup kencang sehingga berbahaya untuk melakukan aktivitas menyelam di sana.

Peristiwa itu berawal ketika Surya bersama enam rekan lainnya yang berasal dari sejumlah instansi berbeda akan melakukan penelitian bawah laut di dua lokasi, yakni di perairan wilayah Nusa Penida dan Tepekong Candidasa.

Berangkat dari Semawang, Sanur menggunakan kapal Epsilon 2, Sabtu (12/12) sekitar pukul 07.30 Wita mereka berhasil tiba di perairan Tepekong Candidasa sekitar pukul 08.30 Wita dan melakukan penyelaman.

Sekitar pukul 10.50 Wita, mereka menghentikan aktivitasnya dan naik ke boat. Namun ternyata hanya 6 rekan Surya saja yang telah naik.

Sementara Surya tidak kunjung naik. Lantaran tidak kunjung muncul ke permukaan, salah seorang rekan Surya, Nia Pumpun akhirnya melaporkan peristiwa tersebut.

“Mereka menghentikan aktivitas menyelamnya karena arus di lokasi mereka menyelam cukup kencang. Namun hanya enam orang saja yang berhasil naik.

Sementara Surya tidak kunjung muncul,” terang Koordinator Pos Basarnas Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Wiyadnyana.

Setelah mendapatkan laporan tersebut, menurutnya, pencarian pun dilakukan di sekitar lokasi. Hanya saja hingga pukul 18.00 Wita, Surya tidak kunjung berhasil di temukan.

Karena kondisi yang sudah gelap dan cuaca yang tidak mendukung, pencarian pun dihentikan dan akan dilanjutkan kembali hari ini.

“Kendala proses pencarian tadi, selain karena gerimis, arus juga cukup kencang. Melihat kondisi arus yang cukup kencang dan tidak baik bagi aktivitas menyelam, Surya hilang karena terseret arus,” tandasnya.

AMLAPURA – I Gede Surya, 26, salah seorang peserta penelitian bawah laut di perairan Tepekong Candidasa, Kecamatan Manggis,

Kabupaten Karangasem tidak kunjung ditemukan setelah melakukan penyelaman di perairan tersebut pada Sabtu (12/12) pagi pukul 08.30.

Pria yang diketahui bekerja di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali itu diduga hilang terseret arus.

Sebab kemarin, arus di perairan tersebut cukup kencang sehingga berbahaya untuk melakukan aktivitas menyelam di sana.

Peristiwa itu berawal ketika Surya bersama enam rekan lainnya yang berasal dari sejumlah instansi berbeda akan melakukan penelitian bawah laut di dua lokasi, yakni di perairan wilayah Nusa Penida dan Tepekong Candidasa.

Berangkat dari Semawang, Sanur menggunakan kapal Epsilon 2, Sabtu (12/12) sekitar pukul 07.30 Wita mereka berhasil tiba di perairan Tepekong Candidasa sekitar pukul 08.30 Wita dan melakukan penyelaman.

Sekitar pukul 10.50 Wita, mereka menghentikan aktivitasnya dan naik ke boat. Namun ternyata hanya 6 rekan Surya saja yang telah naik.

Sementara Surya tidak kunjung naik. Lantaran tidak kunjung muncul ke permukaan, salah seorang rekan Surya, Nia Pumpun akhirnya melaporkan peristiwa tersebut.

“Mereka menghentikan aktivitas menyelamnya karena arus di lokasi mereka menyelam cukup kencang. Namun hanya enam orang saja yang berhasil naik.

Sementara Surya tidak kunjung muncul,” terang Koordinator Pos Basarnas Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Wiyadnyana.

Setelah mendapatkan laporan tersebut, menurutnya, pencarian pun dilakukan di sekitar lokasi. Hanya saja hingga pukul 18.00 Wita, Surya tidak kunjung berhasil di temukan.

Karena kondisi yang sudah gelap dan cuaca yang tidak mendukung, pencarian pun dihentikan dan akan dilanjutkan kembali hari ini.

“Kendala proses pencarian tadi, selain karena gerimis, arus juga cukup kencang. Melihat kondisi arus yang cukup kencang dan tidak baik bagi aktivitas menyelam, Surya hilang karena terseret arus,” tandasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/