DENPASAR – Puluhan personel dari TNI Angkatan Laut Denpasar menggelar kegiatan menembak, Jumat (13/9) kemarin. Kegiatan ini digelar di Lapangan Tembak, Jalan WR Supratman, Tohpati, Denpasar Timur.
Danlanal Denpasar Kolonel Hendricus Prihantoko mengatakan, kegiatan ini juga bagian dari latihan untuk mengasah kemampuan dan meningkatkan jiwa profesionalitas seorang prajurit.
“Kegiatan ini digelar untuk mengasah kemampuan dan jiwa profesionalitas seorang prajurit kami,” katanya.
Menurut dia, dalam kegiatan ini para peserta mengikutinya dengan menggunakan dua jenis senjata. Senjata yang dipakai adalah senjata laras pendek dan juga laras panjang milik Lanal Denpasar.
Selain mengikutsertakan para prajurit TNI Angkatan Laut Denpasar, dalam kesempatan tersebut, para awak media dan juga beberapa undangan dari beberapa korporasi diberi kesempatan menembak.
Mereka diberi kesempatan dengan jarak menembak 15 meter menggunakan senjata laras pendek. Satu orang disediakan sebanyak 11 peluru yang dibagi dalan tiga sesi menembak.
“Pada kesempatan ini, selain prajurit juga mengajak pihak dari sejumlah instansi dan juga dari awak media dalam langka memperert hubungan,” katanya.
Menurut dia, awak media adalah salah satu komponen cadangan dan pendukung TNI. Sehingga perlu dinerikan pengalaman menembak menggunakan senjata asli.
“Agar awak media juga memiliki pengalaman bagaimana merasakan menembak beneran,” tandas Kolonel Hendricus.
Kegiatan ini sendiri digelar dari pukul 08.00 pagi hingga sekitar pukul 12.00. Kegiatan ini berjalan dan berakhir dengan lancar.
DENPASAR – Puluhan personel dari TNI Angkatan Laut Denpasar menggelar kegiatan menembak, Jumat (13/9) kemarin. Kegiatan ini digelar di Lapangan Tembak, Jalan WR Supratman, Tohpati, Denpasar Timur.
Danlanal Denpasar Kolonel Hendricus Prihantoko mengatakan, kegiatan ini juga bagian dari latihan untuk mengasah kemampuan dan meningkatkan jiwa profesionalitas seorang prajurit.
“Kegiatan ini digelar untuk mengasah kemampuan dan jiwa profesionalitas seorang prajurit kami,” katanya.
Menurut dia, dalam kegiatan ini para peserta mengikutinya dengan menggunakan dua jenis senjata. Senjata yang dipakai adalah senjata laras pendek dan juga laras panjang milik Lanal Denpasar.
Selain mengikutsertakan para prajurit TNI Angkatan Laut Denpasar, dalam kesempatan tersebut, para awak media dan juga beberapa undangan dari beberapa korporasi diberi kesempatan menembak.
Mereka diberi kesempatan dengan jarak menembak 15 meter menggunakan senjata laras pendek. Satu orang disediakan sebanyak 11 peluru yang dibagi dalan tiga sesi menembak.
“Pada kesempatan ini, selain prajurit juga mengajak pihak dari sejumlah instansi dan juga dari awak media dalam langka memperert hubungan,” katanya.
Menurut dia, awak media adalah salah satu komponen cadangan dan pendukung TNI. Sehingga perlu dinerikan pengalaman menembak menggunakan senjata asli.
“Agar awak media juga memiliki pengalaman bagaimana merasakan menembak beneran,” tandas Kolonel Hendricus.
Kegiatan ini sendiri digelar dari pukul 08.00 pagi hingga sekitar pukul 12.00. Kegiatan ini berjalan dan berakhir dengan lancar.
