RadarBali.com – Kompleks Pertokoan Udayana, di Jalan Letda Made Putra, Denpasar Barat, Jumat (18/8) sore pukul 17.15 Wita geger.
Seorang pria misterius dilaporkan nekat merampas senjata api jenis pistol milik anggota kepolisian yang bertugas di tempat kejadian perkara.
Beruntung, aksi itu berhasil dicegah. Anggota polisi yang menjadi aksi sasaran pelaku segera mengamankan yang bersangkutan di bantu warga.
Namun, bukannya tenang, si pelaku terus meronta. Polisi dan warga pun terus membujuk. Apesnya, pelaku makin nekat.
Dia mengambil batu dan melempari anggota polisi dan kaca toko Harisha Optical. “Karena tidak berhasil merampas pistol, lelaki itu melempari Optik Harisha dengan batu dan mengenai kacanya,” beber sumber di TKP.
Untung, polisi segera bertindak cepat. Mencegah jatuhnya korban lebih banyak, pelaku langsung diamankan dengan cara di borgol.
Kanitreskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Aan Saputra mengaku bahwa pihaknya sudah mengamankan pelaku dan kini dalam perjalanan ke Mapolsek Denpasar Barat.
“Kami akan interogasi, apa motifnya. Jika mabuk atau gangguan jiwa akan kamu mengecek juga,” tutur mantan Kanitreskrim Mengwi.
RadarBali.com – Kompleks Pertokoan Udayana, di Jalan Letda Made Putra, Denpasar Barat, Jumat (18/8) sore pukul 17.15 Wita geger.
Seorang pria misterius dilaporkan nekat merampas senjata api jenis pistol milik anggota kepolisian yang bertugas di tempat kejadian perkara.
Beruntung, aksi itu berhasil dicegah. Anggota polisi yang menjadi aksi sasaran pelaku segera mengamankan yang bersangkutan di bantu warga.
Namun, bukannya tenang, si pelaku terus meronta. Polisi dan warga pun terus membujuk. Apesnya, pelaku makin nekat.
Dia mengambil batu dan melempari anggota polisi dan kaca toko Harisha Optical. “Karena tidak berhasil merampas pistol, lelaki itu melempari Optik Harisha dengan batu dan mengenai kacanya,” beber sumber di TKP.
Untung, polisi segera bertindak cepat. Mencegah jatuhnya korban lebih banyak, pelaku langsung diamankan dengan cara di borgol.
Kanitreskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Aan Saputra mengaku bahwa pihaknya sudah mengamankan pelaku dan kini dalam perjalanan ke Mapolsek Denpasar Barat.
“Kami akan interogasi, apa motifnya. Jika mabuk atau gangguan jiwa akan kamu mengecek juga,” tutur mantan Kanitreskrim Mengwi.
