25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 6:57 AM WIB

Bejat, Lagi Nafsu Birahi, Pelajar SMP Dicabuli Ayah Tiri Berkali kali

DENPASAR – Malang nian nasib seorang pelajar SMP berinisial DKS, 13. Di usianya yang masih belia, DKS menjadi korban nabsu birahi sang ayah tiri bernama M Yatin, 45.

Konon korban disetubuhi ayah tirinya menjelang Catur  Brata Penyepian sebanyak tiga kali di rumah mereka di kawasan Sanur.

Kasus ini sendiri terungkap setelah dilaporkan ibu korban NKG, 36, ke Polresta Denpasar kemarin.

Kepada penyidik, ibu korban mengatakan, kasus incest itu terungkap saat anaknya menangis pada hari raya Nyepi, Sabtu lalu.

Setelah ditanya, si buah hati malang ini mengaku dengan jujur bahwa ia menjadi korban hawa nafsu sang ayah tiri.

Kejadian pencabulan itu berlangsung beberapa hari sebelum Nyepi hingga Nyepi. Saat itu, pelaku mengancam korban jika tidak bersedia melayani hawa nafsunya.

Karena ketakutan, korban pun melayani permintaan ayah tirinya itu. Ironisnya, kejadian itu berulang hingga ketiga lagi.

“Tidak terima anaknya disetubuhi, ibu korban melapor ke polisi,” kata sumber di Polresta Denpasar.

Korban sendiri langsung divisum. “Sambil nunggu hasil visum, anggota reskrim sementara memintai keterangan sang ibu dan anak,” tambah sumber.

Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Teta membenarkan laporan tersebut. “Ya, masih didalami,” pungkasnya. 

DENPASAR – Malang nian nasib seorang pelajar SMP berinisial DKS, 13. Di usianya yang masih belia, DKS menjadi korban nabsu birahi sang ayah tiri bernama M Yatin, 45.

Konon korban disetubuhi ayah tirinya menjelang Catur  Brata Penyepian sebanyak tiga kali di rumah mereka di kawasan Sanur.

Kasus ini sendiri terungkap setelah dilaporkan ibu korban NKG, 36, ke Polresta Denpasar kemarin.

Kepada penyidik, ibu korban mengatakan, kasus incest itu terungkap saat anaknya menangis pada hari raya Nyepi, Sabtu lalu.

Setelah ditanya, si buah hati malang ini mengaku dengan jujur bahwa ia menjadi korban hawa nafsu sang ayah tiri.

Kejadian pencabulan itu berlangsung beberapa hari sebelum Nyepi hingga Nyepi. Saat itu, pelaku mengancam korban jika tidak bersedia melayani hawa nafsunya.

Karena ketakutan, korban pun melayani permintaan ayah tirinya itu. Ironisnya, kejadian itu berulang hingga ketiga lagi.

“Tidak terima anaknya disetubuhi, ibu korban melapor ke polisi,” kata sumber di Polresta Denpasar.

Korban sendiri langsung divisum. “Sambil nunggu hasil visum, anggota reskrim sementara memintai keterangan sang ibu dan anak,” tambah sumber.

Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Teta membenarkan laporan tersebut. “Ya, masih didalami,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/