29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:13 AM WIB

[Ngeri] Rem Blong, Pengendara Beat Tewas Terjun ke Pekarangan Warga

BANJAR-Kecelakaan tunggal dengan korban tewas terjadi di Jalan Raya Tigawasa-Temukus  KM 18.300, Kecamatan Banjar, Buleleng, Kamis sore (19/12) pukul 15.00.

Akibat kecelakaan itu, seorang pengendara sepeda motor tewas dan seorang lagi mengalami Luka berat .

Korban meninggal adalah Putu Apriada, 34.  Sedangkan korban luka yakni Gede Andika, 32

Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya dikonfirmasi, Jumat (20/12) menjelaskan, kronologi hingga kecelakaan terjadi, dari hasil keterangan saksi dan olah TKP polisi, yakni bermula dari korban Apriada berboncengan dengan Andika.

Keduanya mengendarai sepeda motor Honda Beat DK 2338 FZ dari arah  selatan menuju arah utara.

Saat memasuki Jalan Tigawasa dengan kondisi jalanan menurun, berbelok, dan licin akibat hujan. Tiba-tiba rem sepeda motor korban tak berfungsi alias nge-blong.

Nahas, diduga tak mampu menguasai laju motor, kedua korban bersama sepeda motor  langsung keluar dari As jalan dan terperosok lalu terjun bebas ke pekarangan rumah warga.

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara motor Honda Beat Putu Apriada dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Buleleng. Sedangkan Gede Andika mengalami luka cukup parah dan harus menjalani perawatan intensif di RSUD Buleleng.

“Sesuai olah TKP dan keterangan saksi yang menolong kedua korban, penyebabnya kecelakaan karena faktor rem motor korban yang tak berfungsi sama sekali di jalan menurun. Sehingga korban hilang kendali dan terjun bebas ke pekarangan rumah warga,” ungkap Iptu Gede Sumarjaya.

BANJAR-Kecelakaan tunggal dengan korban tewas terjadi di Jalan Raya Tigawasa-Temukus  KM 18.300, Kecamatan Banjar, Buleleng, Kamis sore (19/12) pukul 15.00.

Akibat kecelakaan itu, seorang pengendara sepeda motor tewas dan seorang lagi mengalami Luka berat .

Korban meninggal adalah Putu Apriada, 34.  Sedangkan korban luka yakni Gede Andika, 32

Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya dikonfirmasi, Jumat (20/12) menjelaskan, kronologi hingga kecelakaan terjadi, dari hasil keterangan saksi dan olah TKP polisi, yakni bermula dari korban Apriada berboncengan dengan Andika.

Keduanya mengendarai sepeda motor Honda Beat DK 2338 FZ dari arah  selatan menuju arah utara.

Saat memasuki Jalan Tigawasa dengan kondisi jalanan menurun, berbelok, dan licin akibat hujan. Tiba-tiba rem sepeda motor korban tak berfungsi alias nge-blong.

Nahas, diduga tak mampu menguasai laju motor, kedua korban bersama sepeda motor  langsung keluar dari As jalan dan terperosok lalu terjun bebas ke pekarangan rumah warga.

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara motor Honda Beat Putu Apriada dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Buleleng. Sedangkan Gede Andika mengalami luka cukup parah dan harus menjalani perawatan intensif di RSUD Buleleng.

“Sesuai olah TKP dan keterangan saksi yang menolong kedua korban, penyebabnya kecelakaan karena faktor rem motor korban yang tak berfungsi sama sekali di jalan menurun. Sehingga korban hilang kendali dan terjun bebas ke pekarangan rumah warga,” ungkap Iptu Gede Sumarjaya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/