SINGARAJA-Kabar mengejutkan datang dari kasus dugaan asusila (pencabulan) dengan terduga pelaku pimpinan yayasan social di Gerokgak berinisial K.
Selain dikenal sebagai sosok dermawan yang gemar membantu warga miskin dan aktif di kegiatan social, belakangan K juga disebut-sebut sebagai tokoh dan juga calon legislative (caleg) peserta pemilu legislative (Pileg) 2019 lalu.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, K disebut-sebut sebagai calag dari Partai Hanura.
Bahkan, sebelum maju sebagai caleg di pemilu 2019, K juga dikenal aktif di setiap kegiatan yang ada di masyarakat.
“Dia (terduga pelaku asusila) maju dari Partai Hanura. Tapi tidak terpilih dan gagal lolos. Sehingga kami pun heran jika ada kasus seperti ini di desa,,”ujar salah satu warga.
Selain itu, masih kata warga yang mau disebutkan namanya, sejak kasus mencuat, K tidak lagi tinggal di desa maupun di yayasan.
Melainkan, dari kabar terbaru, K kini menempati sebuah rumah di kawasan perumahan yang berada di daerah Gondol, Gerokgak.
SINGARAJA-Kabar mengejutkan datang dari kasus dugaan asusila (pencabulan) dengan terduga pelaku pimpinan yayasan social di Gerokgak berinisial K.
Selain dikenal sebagai sosok dermawan yang gemar membantu warga miskin dan aktif di kegiatan social, belakangan K juga disebut-sebut sebagai tokoh dan juga calon legislative (caleg) peserta pemilu legislative (Pileg) 2019 lalu.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, K disebut-sebut sebagai calag dari Partai Hanura.
Bahkan, sebelum maju sebagai caleg di pemilu 2019, K juga dikenal aktif di setiap kegiatan yang ada di masyarakat.
“Dia (terduga pelaku asusila) maju dari Partai Hanura. Tapi tidak terpilih dan gagal lolos. Sehingga kami pun heran jika ada kasus seperti ini di desa,,”ujar salah satu warga.
Selain itu, masih kata warga yang mau disebutkan namanya, sejak kasus mencuat, K tidak lagi tinggal di desa maupun di yayasan.
Melainkan, dari kabar terbaru, K kini menempati sebuah rumah di kawasan perumahan yang berada di daerah Gondol, Gerokgak.
