31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 11:36 AM WIB

Dipicu Api Dupa, Bale Piasan Tohpati Poultry Terbakar saat Kuningan

DENPASAR – Satu unit bangunan Bale Piyasan yang terletak di areal sanggah lantai III di Tohpti Poultry Shop di Jalan WR Supratman No. 281, Denpasar Timur ludes terbakar.

Kejadian itu terjadi pada Sabtu (24/4) sekitar pukul 10.30 WITA. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, kerugian ditaksir capai ratusan juta rupiah.

Kasubaghumas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi menerangkan, pemilik bale yang terbakar itu merupakan seorang dosen fakultas Peternakan Universitas Udayana bernama Prof Dr Nyoman Suparta.

Kepada polisi, korban menerangkan, sekitar pukul 08.00 WITA, korban bersama keluarganya melakukan persembahyangan di lokasi itu. Sembahyang itu dalam rangka hari raya Kuningan.  

“Sekitar pukul 09.30 WITA, setelah selesai melakukan persembahyangan, korban beserta dengan keluarga meninggalkan lantai tiga tempat sanggah menuju lantai I,” terang Iptu Sukadi, Sabtu (24/4).

Sekitar pukul 10.30 WITA, asisten rumah tangga bernama Ni Nyoman K melihat adanya kepulan asap dari lantai tiga.

Dia lalu memberitahu pemilik rumah. Selanjutnya pemilik rumah menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Denpasar.

Sekitar pukul 10.45 WITA, lima unit mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan api. Kebakaran itu baru bisa dipadamkan sekitar pukul 12.30 WITA. 

“Yang terbakar berupa unit bangunan bale piasan yang terbuat dari kayu dengan atap terbuat dari ijuk serta satu set peralatan sulinggih untuk melakukan upacara.

Kebakaran diduga berasal dari dupa. Korban lupa mematikan dupa usai melakukan persembahyangan,” tandas Iptu Sukadi. 

DENPASAR – Satu unit bangunan Bale Piyasan yang terletak di areal sanggah lantai III di Tohpti Poultry Shop di Jalan WR Supratman No. 281, Denpasar Timur ludes terbakar.

Kejadian itu terjadi pada Sabtu (24/4) sekitar pukul 10.30 WITA. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, kerugian ditaksir capai ratusan juta rupiah.

Kasubaghumas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi menerangkan, pemilik bale yang terbakar itu merupakan seorang dosen fakultas Peternakan Universitas Udayana bernama Prof Dr Nyoman Suparta.

Kepada polisi, korban menerangkan, sekitar pukul 08.00 WITA, korban bersama keluarganya melakukan persembahyangan di lokasi itu. Sembahyang itu dalam rangka hari raya Kuningan.  

“Sekitar pukul 09.30 WITA, setelah selesai melakukan persembahyangan, korban beserta dengan keluarga meninggalkan lantai tiga tempat sanggah menuju lantai I,” terang Iptu Sukadi, Sabtu (24/4).

Sekitar pukul 10.30 WITA, asisten rumah tangga bernama Ni Nyoman K melihat adanya kepulan asap dari lantai tiga.

Dia lalu memberitahu pemilik rumah. Selanjutnya pemilik rumah menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Denpasar.

Sekitar pukul 10.45 WITA, lima unit mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan api. Kebakaran itu baru bisa dipadamkan sekitar pukul 12.30 WITA. 

“Yang terbakar berupa unit bangunan bale piasan yang terbuat dari kayu dengan atap terbuat dari ijuk serta satu set peralatan sulinggih untuk melakukan upacara.

Kebakaran diduga berasal dari dupa. Korban lupa mematikan dupa usai melakukan persembahyangan,” tandas Iptu Sukadi. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/