MANGUPURA – Warga Banjar Munduk Damping, Desa Petang, Kecamatan Petang, Badung bernama I Made Sentana, 49, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis.
Korban melakukan aksi bunuh diri di kandang sapi kebun miliknya sendiri. Menurut informasi, kejadian itu terjadi pada sore hari pukul 15.20.
Sekitar pukul 14.00, I Made Suma bermaksud menengok ternak sapi yang kandangnya di tanah kebun korban.
Kandang sapi tersebut merupakan emperan dari pondok kebun milik korban. Sebelum dia sampai di kandang sapinya, ia melihat sepeda motor milik korban di parkir di pinggir jalan dekat kebun korban.
Namun sesampai di pondok korban kemudian Suma memanggil – manggil korban. Karena tidak ada yang menyahut, akhirnya ia langsung membuka pintu pondok.
Begitu pintu dibuka, korban sudah tergantung. Kontan Suma kaget bukan mainnya dan akhirnya mencari bantuan kepada warga sekitar di Banjar Munduk Damping.
Sejumlah warga menuju lokasi kejadian. Namun, akhirnya korban sudah ditangani oleh pihak kepolisian dan petugas Puskesmas Petang I.
Korban dinyatakan meninggal dunia sekitar dua jam sebelum ditemukan. “Ya, ada satu warga di Banjar Munduk Damping bunuh diri,” jelas Kasubbaghumas Polres Badung Iptu I Ketut Gede Oka Bawa.
Keluarga almarhum telah mengikhlaskan korban meninggal karena bunuh diri dan selanjutnya korban dibawa ke rumah duka dengan menggunakan mobil ambulance Puskesmas Petang 1.
“Keluarganya sudah mengikhlaskan. Namun untuk motif kami masih lidik,” pungkasnya.
MANGUPURA – Warga Banjar Munduk Damping, Desa Petang, Kecamatan Petang, Badung bernama I Made Sentana, 49, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis.
Korban melakukan aksi bunuh diri di kandang sapi kebun miliknya sendiri. Menurut informasi, kejadian itu terjadi pada sore hari pukul 15.20.
Sekitar pukul 14.00, I Made Suma bermaksud menengok ternak sapi yang kandangnya di tanah kebun korban.
Kandang sapi tersebut merupakan emperan dari pondok kebun milik korban. Sebelum dia sampai di kandang sapinya, ia melihat sepeda motor milik korban di parkir di pinggir jalan dekat kebun korban.
Namun sesampai di pondok korban kemudian Suma memanggil – manggil korban. Karena tidak ada yang menyahut, akhirnya ia langsung membuka pintu pondok.
Begitu pintu dibuka, korban sudah tergantung. Kontan Suma kaget bukan mainnya dan akhirnya mencari bantuan kepada warga sekitar di Banjar Munduk Damping.
Sejumlah warga menuju lokasi kejadian. Namun, akhirnya korban sudah ditangani oleh pihak kepolisian dan petugas Puskesmas Petang I.
Korban dinyatakan meninggal dunia sekitar dua jam sebelum ditemukan. “Ya, ada satu warga di Banjar Munduk Damping bunuh diri,” jelas Kasubbaghumas Polres Badung Iptu I Ketut Gede Oka Bawa.
Keluarga almarhum telah mengikhlaskan korban meninggal karena bunuh diri dan selanjutnya korban dibawa ke rumah duka dengan menggunakan mobil ambulance Puskesmas Petang 1.
“Keluarganya sudah mengikhlaskan. Namun untuk motif kami masih lidik,” pungkasnya.
