DENPASAR – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo angkat bicara terkait upaya pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan Bali Utara.
Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, Polri akan memberikan yang terbaik dalam upaya pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang di perairan Bali.
Polri telah menurunkan beberapa peralatan dan kapal patrol untuk ikut mendukung upaya pencarian. Saat ini, kata Kapolri, sejumlah kekuatan yang terbaik yang bisa dilakukan telah dikerahkan.
Yakni, menurunkan 4 kapal guna mensupport pencarian kegiatan kemanusiaan. Dalam upaya pencarian KRI Nanggala, Kapolri menyampaikan akan terus mendampingi.
Ia pun menyampaikan keprihatinan atas insiden hilangnya KRI Nanggala 402. “Kami keluarga besar Polri mengucapkan keprihatinan yang sangat mendalam terkait insiden ini,” kata Kapolri di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai.
Mantan Kabareskrim ini menuturkan 4 kapal milik Polairud yang diturunkan yakni KP Gelatik-5016, KP Enggang-4016, KP Barata-8004 dan KP Balam-4017.
Keempat kapal itu dilengkapi dengan robot pencarian yakni ROV atau drone bawah laut. “Dalam kesempatan ini kami selalu berusaha untuk terus melakukan apa yang bisa kami lakukan.
Dengan segala upaya yang ada, kami akan menurunkan 4 unit kapal, kapal Gelatik, Barata, Balam, dan Enggang, kami turunkan kapal patrol ini untuk membantu dalam rangka pencarian,” ucapnya.
Tak hanya menurunkan kapal, drone dan peralatan pendukung pencarian KRI Nanggala 402, Polri juga menyiapkan Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) jika nantinya diperlukan.
Seperti diketahui, kapal selam Nanggala 402 pembawa 53 awak kapal sejak hilang kontak hingga kini belum juga ditemukan.
Sejumlah instansi termasuk beberapa negara turut membantu proses pencarian namun belum membuahkan hasil.