RadarBali.com – Aksi geng motor di Kota Denpasar kian meresahkan. Kali ini menimpa pengendara sepeda motor Nuryadi Imam Khoiri, 21.
Pemuda yang beralamat di Jalan Tukad Citarum FF nomor 5 Denpasar Selatan (Densel) ini mengalami luka tusuk ke kepala belakang dan paha kanan setelah dianiaya sekelompok geng motor.
Menurut informasi, penganiayaan terjadi Rabu (23/8) sekitar pukul 01.00. Awalnya, korban berangkat bersama kakaknya dari Esterela Bar Jalan Tukad Batanghari menuju kos-kosan di Jalan Tukad Badung untuk mengambil sepeda gayung.
Setelah mengambil sepeda, keduanya melanjutkan perjalanan. Sampai depan lahan kosong barat Kampus New Media di Jalan Tukad Batanghari, sekitar enam orang memepet dan menendang motor korban hingga terjatuh.
Kemudian, para pelaku mengeluarkan senjata tajam. “Saat itu korban sempat bertanya apa salahnya. Namun tidak digubris malah diserang. Diduga mereka ini geng motor,” tutur sumber Polsek Densel.
Miris lagi, usai dikeroyok, satu orang diantaranya menodongkan pisau ke leher kakak korban. Korban pun berusaha melakukan perlawanan untuk membela diri namun ia ditusuk.
“Akibat kejadian itu, korban mengalami luka tusuk di kepala belakang dan paha kanan, setelah itu para pelaku kembali ke sepeda motor dan lari ke barat arah Jalan Tukad Barito. Sedangkan korban dibonceng kakaknya berobat ke Rumah Sakit Sanglah,” tuturnya.
Kapolsek Densel Kompol Putu Indrajaya membenarkan kejadian itu. Ia mengaku sudah menerima laporan dari korban.
“Kami masih selidiki, apakah pelakunya geng motor atau bukan kita belum bisa pastikan,” singkatnya.
RadarBali.com – Aksi geng motor di Kota Denpasar kian meresahkan. Kali ini menimpa pengendara sepeda motor Nuryadi Imam Khoiri, 21.
Pemuda yang beralamat di Jalan Tukad Citarum FF nomor 5 Denpasar Selatan (Densel) ini mengalami luka tusuk ke kepala belakang dan paha kanan setelah dianiaya sekelompok geng motor.
Menurut informasi, penganiayaan terjadi Rabu (23/8) sekitar pukul 01.00. Awalnya, korban berangkat bersama kakaknya dari Esterela Bar Jalan Tukad Batanghari menuju kos-kosan di Jalan Tukad Badung untuk mengambil sepeda gayung.
Setelah mengambil sepeda, keduanya melanjutkan perjalanan. Sampai depan lahan kosong barat Kampus New Media di Jalan Tukad Batanghari, sekitar enam orang memepet dan menendang motor korban hingga terjatuh.
Kemudian, para pelaku mengeluarkan senjata tajam. “Saat itu korban sempat bertanya apa salahnya. Namun tidak digubris malah diserang. Diduga mereka ini geng motor,” tutur sumber Polsek Densel.
Miris lagi, usai dikeroyok, satu orang diantaranya menodongkan pisau ke leher kakak korban. Korban pun berusaha melakukan perlawanan untuk membela diri namun ia ditusuk.
“Akibat kejadian itu, korban mengalami luka tusuk di kepala belakang dan paha kanan, setelah itu para pelaku kembali ke sepeda motor dan lari ke barat arah Jalan Tukad Barito. Sedangkan korban dibonceng kakaknya berobat ke Rumah Sakit Sanglah,” tuturnya.
Kapolsek Densel Kompol Putu Indrajaya membenarkan kejadian itu. Ia mengaku sudah menerima laporan dari korban.
“Kami masih selidiki, apakah pelakunya geng motor atau bukan kita belum bisa pastikan,” singkatnya.
