34.7 C
Jakarta
30 April 2024, 15:00 PM WIB

Bikin Resah Warga, Tiga Joki Balap Liar Simpang Klotok Diamankan

DENPASAR-Ditengarai karena mengganggu kenyamana dan ketentraman warga, tiga joki balap liar yang biasa beraksi di Simpang Klotok, Jalan Bypass Ida Bagus Mantra, Klungkung, Minggu (24/2) pukul 02.30 dini hari diamankan.

 

Ketiga joki balap liar yang kesemuanya masih berstatus sebagai pelajar di salah satu sekolah di Klungkung itu diamankan tim Sabhara Polda Bali.

 

Mereka adalah Rama Ramadhan, 19, YP, 14, da OP, 13. Selain mengamankan ketiga joki,polisi juga mengamankan barang bukti berupa dua buah sepeda motor yang tanpa plat nomor dan sudah dimodifikasi.

 

“Mereka masing-masing diamankan ke Polres Klungkung untuk dimintai keterangan serta diberikan tindakan lebih lanjut,” kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja, Selasa (26/2).

 

Menurut Hengky, penangkapan ketiga joki sendiri dilakukan berdasarkan banyaknya aduan masyarakat sekitar lokasi balap liar.

 

 

“Balapan liar tersebut dikeluhkan warga yang tinggal di sekitar TKP. Warga mengeluhkan tidak bisa tidur dengan nyaman karena terganggu suara motor yang bising,” tambah Kombes Hengki.

 

Berdasarkan adanya pengaduan warga tersebut, polisi tidak tinggal diam dan langsung menangkap para joki.

DENPASAR-Ditengarai karena mengganggu kenyamana dan ketentraman warga, tiga joki balap liar yang biasa beraksi di Simpang Klotok, Jalan Bypass Ida Bagus Mantra, Klungkung, Minggu (24/2) pukul 02.30 dini hari diamankan.

 

Ketiga joki balap liar yang kesemuanya masih berstatus sebagai pelajar di salah satu sekolah di Klungkung itu diamankan tim Sabhara Polda Bali.

 

Mereka adalah Rama Ramadhan, 19, YP, 14, da OP, 13. Selain mengamankan ketiga joki,polisi juga mengamankan barang bukti berupa dua buah sepeda motor yang tanpa plat nomor dan sudah dimodifikasi.

 

“Mereka masing-masing diamankan ke Polres Klungkung untuk dimintai keterangan serta diberikan tindakan lebih lanjut,” kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja, Selasa (26/2).

 

Menurut Hengky, penangkapan ketiga joki sendiri dilakukan berdasarkan banyaknya aduan masyarakat sekitar lokasi balap liar.

 

 

“Balapan liar tersebut dikeluhkan warga yang tinggal di sekitar TKP. Warga mengeluhkan tidak bisa tidur dengan nyaman karena terganggu suara motor yang bising,” tambah Kombes Hengki.

 

Berdasarkan adanya pengaduan warga tersebut, polisi tidak tinggal diam dan langsung menangkap para joki.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/