DENPASAR – Ni Putu Widiastuti, cewek 24 tahun yang ditemukan tewas dengan puluhan luka tusuk di rumahnya di Jalan Kerta Negara Gang Widura Nomor 24 Ubung Kaja, Denpasar Utara, Senin (28/12) pagi. Selain ditemukan dengan puluhan luka tusuk disekujur tubuh, jasad korban kelahiran Denpasar 25 Oktober 1996 juga ditemukan setengah telanjang.
Dia ditemukan terbaring bersimbah darah di atas ranjang kamarnya dengan hanya mengenakan bra dan celana pendek warna kuning. Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol I Dewa Putu Gede Anom mengatakan jika pihaknya masih mendalami dugaan korban diperkosa sebelum dibunuh.
“Itu masih didalami,” ujarnya kepada awak media, Senin (28/12).
Dijelaskannya, pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak Forensik untuk mengetahui apa penyebab kematian korban. Meski demikian, korban memang ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusuk di sekujur tubuhnya. Mulai dari leher, punggung, perut, tangan, kaki hingga telinga.
“Dari luka memang ada dugaan tindak pidana pembunuhan. Sebab kematian pastinya kami sudah berkoordinasi dengan forensik,” imbuhnya.
Polisi juga akan berkoordinasi dengan keluarga korban dan mendalami barang apa saja yang hilang dari rumah korban.
“Kami dalami. Benar korban kerja di bank. Kami masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi,” tandasnya.
DENPASAR – Ni Putu Widiastuti, cewek 24 tahun yang ditemukan tewas dengan puluhan luka tusuk di rumahnya di Jalan Kerta Negara Gang Widura Nomor 24 Ubung Kaja, Denpasar Utara, Senin (28/12) pagi. Selain ditemukan dengan puluhan luka tusuk disekujur tubuh, jasad korban kelahiran Denpasar 25 Oktober 1996 juga ditemukan setengah telanjang.
Dia ditemukan terbaring bersimbah darah di atas ranjang kamarnya dengan hanya mengenakan bra dan celana pendek warna kuning. Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol I Dewa Putu Gede Anom mengatakan jika pihaknya masih mendalami dugaan korban diperkosa sebelum dibunuh.
“Itu masih didalami,” ujarnya kepada awak media, Senin (28/12).
Dijelaskannya, pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak Forensik untuk mengetahui apa penyebab kematian korban. Meski demikian, korban memang ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusuk di sekujur tubuhnya. Mulai dari leher, punggung, perut, tangan, kaki hingga telinga.
“Dari luka memang ada dugaan tindak pidana pembunuhan. Sebab kematian pastinya kami sudah berkoordinasi dengan forensik,” imbuhnya.
Polisi juga akan berkoordinasi dengan keluarga korban dan mendalami barang apa saja yang hilang dari rumah korban.
“Kami dalami. Benar korban kerja di bank. Kami masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi,” tandasnya.
