DENPASAR – Penghuni kos-kosan di Jalan Pulau Batanta Banjar Seblanga, Desa Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat, Minggu (29/4) pukul 10.30 heboh.
Kehebohan itu dipicu meninggalnya salah seorang penghuni kamar kos bernama Abdul Azis. Saat ditemukan kondisi tubuh korban sudah membusuk.
Korban dalam posisi tidur terlentang di atas tempat tidur, kaki berada di sebelah utara, kepala sebelah selatan, dan kedua tangan berada di atas perut.
Terungkapnya kasus ini bermula ketika penghuni kos bernama Atik Hayati, 35, mencium bau busuk seperti bangkai di kamar kos sebelahnya.
Ada yang tidak beres, dia kemudian melapor ke pemilik kos Ketut Yudistira. Yudistira lalu menghubungi Klian Banjar setempat untuk diteruskan ke kepolisian.
Sebelum polisi datang, Atik sempat membuka kamar kos Abdul Aziz. Setelah dibuka pintu kamar diketahui penghuninya bernama Abdul Aziz, asal Malang, Jawa Timur sudah meninggal dunia.
Menurut Atik, korban pada hari Kamis malam sempat meminta tolong dibuatkan teh hangat. Korban bercerita bahwa rencananya pada hari Jumat korban bersama temannya yang bernama Ical akan ke Labuhan Bajo, NTT, untuk berlibur.
Namun, pada Jumat (27/4) pagi hari sekitar 06.00 saksi Atik turun dari kos kosan utk pergi kepasar dan saksi melihat sepeda motor milik korban jenis Honda Beat warna putih sudah tidak ada di tempat parkir.
Untuk mendalami kematian Azis, polisi perlu mencari temen korban bernama Ical yang saat ini pergi membawa sepeda motor milik korban jenis Honda Beat.
DENPASAR – Penghuni kos-kosan di Jalan Pulau Batanta Banjar Seblanga, Desa Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat, Minggu (29/4) pukul 10.30 heboh.
Kehebohan itu dipicu meninggalnya salah seorang penghuni kamar kos bernama Abdul Azis. Saat ditemukan kondisi tubuh korban sudah membusuk.
Korban dalam posisi tidur terlentang di atas tempat tidur, kaki berada di sebelah utara, kepala sebelah selatan, dan kedua tangan berada di atas perut.
Terungkapnya kasus ini bermula ketika penghuni kos bernama Atik Hayati, 35, mencium bau busuk seperti bangkai di kamar kos sebelahnya.
Ada yang tidak beres, dia kemudian melapor ke pemilik kos Ketut Yudistira. Yudistira lalu menghubungi Klian Banjar setempat untuk diteruskan ke kepolisian.
Sebelum polisi datang, Atik sempat membuka kamar kos Abdul Aziz. Setelah dibuka pintu kamar diketahui penghuninya bernama Abdul Aziz, asal Malang, Jawa Timur sudah meninggal dunia.
Menurut Atik, korban pada hari Kamis malam sempat meminta tolong dibuatkan teh hangat. Korban bercerita bahwa rencananya pada hari Jumat korban bersama temannya yang bernama Ical akan ke Labuhan Bajo, NTT, untuk berlibur.
Namun, pada Jumat (27/4) pagi hari sekitar 06.00 saksi Atik turun dari kos kosan utk pergi kepasar dan saksi melihat sepeda motor milik korban jenis Honda Beat warna putih sudah tidak ada di tempat parkir.
Untuk mendalami kematian Azis, polisi perlu mencari temen korban bernama Ical yang saat ini pergi membawa sepeda motor milik korban jenis Honda Beat.
