DENPASAR – Tim Gabungan dari Polda Bali dan Polresta Denpasar menggelar razia balap liar di sepanjang Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Denpasar, Minggu (29/11) dini hari.
Hasilnya, diamankan sebanyak 31 orang anak yang rata-rata masih di bawah umur dan berstatus pelajar. Selain itu diamankan juga 22 unit sepeda motor yang dipakai mereka untuk melakukan aksi balap liar.
“Mereka memakai motor yang sebagian besar sudah dimodifikasi. Untuk pengendara dan unit motor yang tidak sesuai kelengkapan fisik roda dua,
selanjutnya dilakukan penindakan tilang serta pembinaan remaja oleh Sat Lantas Polresta Denpasar,” terang Dir Reskrimum Polda Bali Kombes Dodi Rahmawan.
Selain itu, dalam rangka Ops Aman Nusa II 2020 tim gabungan ini kembali menyusuri sejumlah ruas jalan lainnya di Denpasar dan Badung.
Hasilnya, beberapa pemuda terlihat nongkrong hingga tengah malam di Jalan Kargo Denpasar Barat. Mereka diduga akan melakukan aksi balap liar.
Melihat hal itu, petugas pun langsung menyuruh mereka untuk membubarkan diri. Kombes Dodi Rahmawan menuturkan, kegitan ini merupakan operasi rutin.
Di mana selama ini, aksi balap liar di seputaran kawasan itu sudah meresahkan masyarakat dan pengguna jalan.
“Balap motor liar marak di beberapa titik kerawanan di wilayah hukum Polres Badung dan Polresta Denpasar sudah meresahkan masyarakat dan sering terjadi laka lantas.
Kebisingan suara knalpot sepeda motor juga menggangu. Itu juga sudah tidak sesuai standar keselamatan dan keamanan pengguna jalan,” terangnya.
Kata dia, ke depannya pihaknya akan terus menggelar razia rutin guna memberikan rasa aman kepada masyarakat.
