DENPASAR – Musibah kebakaran kembali terjadi di Kota Denpasar. Gudang tempat produksi sterno (pemanas makanan) milik I Gusti Agung Alit Arta Wijaya, 47, warga Jalan Nusa Kambangan No. 68, Denpasar, terbakar kemarin siang.
Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran hebat di Jalan Patas Gang. IV, No. 1, Banjar Tegal Buah, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat, itu, mengakibatkan kerugian ratusan juta.
Pasalnya, gudang beserta alat-alat memproduksi sterno, kompor, drum, tabung gas 3 buah dan 1 unit sepeda gayung ikut hangus terbakar.
Menurut informasi, sebelum musibah kebakaran, pemilik gudang I Gusti Agung Alit Arta Wijaya bersama beberapa anak buah sedang melakukan aktifitas seperti biasa.
“Mereka sedang memproduksi sterno tiba-tiba terjadi percikan dan semburan api pada sterno yang diproduksi, api menyembur karena di sekitar TKP terdapat methanol,” beber saksi di TKP.
Melihat hal itu, sang bos dan karyawan berhamburan. Sang bos lalu menyuruh warga sekitar untuk menjauh dari TKP sekaligus menghubungi pihak kepolisian dan petugas pemadam kebakaran. Sebelumnya, warga sempat berupaya memadamkan api dengan air keran namun api dengan cepat membesar.
Yang menyedihkan, gudang tempat produksi sterno itu baru berproduksi kemarin setelah 8 bulan tutup karena pandemic.
Kasubaghumas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi membenarkan insiden tersebut. Katanya, api dapat dipadamkan sekitar pukul 12.50 Wita setelah melibatkan 6 unit mobil PMK Kota Denpasar.
Dugaan sementara kebakaran tersebut terjadi akibat percikan api pada sterno yang diproduksi. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam musibah kebakaran tersebut.
“Kerugian yang diderita oleh korban kurang lebih Rp 100.000.000,” tutur Iptu Ketut Sukadi.
