NEGARA – Neon box di median Jalan Ngurah Rai, Kota Negara, bergambar I Wayan Koster dengan tulisan Koster Bali Satu (KBS) menuai protes.
Ketua PAC Demokrat Kecamatan Jembrana I Putu Dwita menyebut, neon box tersebut harus dibongkar karena kontennya menggunakan salah satu pasangan bakal calon.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jembrana I Gusti Ngurah Bagus Putra Riyadi mengatakan, neon box tersebut dipasang pihak ketiga.
Sedangkan neon box yang kontennya berisi program pemerintah kabupaten Jembrana, dipasang sendiri oleh dinasnya.
“Itukan (neon box) punya pihak ketiga, karena kosong daripada tidak dimanfaatkan diberikan pada kita untuk pasang yang berisi program pemerintah,” ujarnya.
Meski memanfaatkan media yang sama, Putra Riyadi mengaku tidak mengetahui pihak ketiga yang memasang gambar KBS tersebut.
“Coba konfirmasi ke perizinan, karena yang memasang pihak ketiga,” terangnya. Anehnya, Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Jembrana Ni Nengah Wartini mengaku tidak tahu menahu.
“Kurang tahu ya (pemasangnya), biasanya kita untuk izinnya saja,” jelasnya. Tempat reklame milik pemerintah hanya ada ditempat tertentu, salah satunya di simpang empat Jalan Sudirman utara Taman Makam Pahlawan.
Mengenai pemilik neon box di median jalan bergambar KBS, Wartini mengaku tidak mengetahui. ”Bisa jadi itu pihak ketiga punya, ya. Belum tahu saya (siapa yang punya),” ungkapnya.
