28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 3:43 AM WIB

Tokoh Golkar Bali Gabung PDIP, Ini Harapan Petinggi Moncong Putih…

MANGUPURA – Mantan tokoh Golkar Ida Bagus Pada Kusuma menjadi perbincangan setelah berganti baju ke PDI Perjuangan.

Ya, kemarin, pria yang akrab dipanggil Gus Pada bergabung di partai banteng moncong putih ini. Bahkan DPC PDIP Kabupaten Badung secara resmi menerima Ida Bagus Pada Kusuma sebagai kader.

Gus Pada diterima Wakil Pengurus Bidang Internal DPC PDIP Badung I Nyoman Satria didampingi Made Ponda Wirawan, I Made Yudana dan lainnya.
Nyoman Satria menyambut politisi asal Mambal, Abiansemal tersebut. Diharapkan, kehadiran Gus Pada membawa angin segar bagi partai.

Sebab, Gus Pada tentunya juga memiliki pendukung. “Bapak Ida Bagus Pada Kusuma kami terima sebagai kader PDIP.

Kami dengan tangan terbuka lebar menyambutnya di keluarga besar, di rumah besar DPC PDI Perjuangan Kabupaten Badung,” terang Satria, kemarin.
Politisi PDIP asal Mengwi ini juga mengatakan, walau Gus Pada sudah melang melintang di dunia politik namun sebagai kader harus tetap mengikuti AD/ART PDIP.

“Itu kewajiban (ikut AD/ART).  Jika memang pada saatnya nantu beliau diperhitungkan sebagai calon anggota dewan dari PDI Perjuangan,

kami silakan mengikuti sesuai mekanisme yang ada,” jelas pria yang duduk sebagai Ketua Bapemperda DPRD Badung ini.
Seperti diketahui, loncatnya kader Golkar ke PDIP bukan hal baru. Di Kabupaten Badung khususnya, sudah ada tiga orang yang sebelumnya berteduh di bawah beringin, namun memilih menunggang banteng.

Di antaranya, I Ketut Suiasa yang kini menduduki posisi Wakil Bupati Badung. Lalu ada IGA Inda Trimafo Yudha, putri sesepuh Golkar Alit Yudha.

Juga Suryananda Pramana yang notabene putra I Made Sudiana, mantan Wakil Bupati Badung. “Jadi intinya kami mewakili DPC PDI Perjuangan Badung

menerima Bapak Ida Bagus Pada Kusuma yang mengikuti jejak rekan-rekan beliau sebelumnya,” pungkasnya. 

MANGUPURA – Mantan tokoh Golkar Ida Bagus Pada Kusuma menjadi perbincangan setelah berganti baju ke PDI Perjuangan.

Ya, kemarin, pria yang akrab dipanggil Gus Pada bergabung di partai banteng moncong putih ini. Bahkan DPC PDIP Kabupaten Badung secara resmi menerima Ida Bagus Pada Kusuma sebagai kader.

Gus Pada diterima Wakil Pengurus Bidang Internal DPC PDIP Badung I Nyoman Satria didampingi Made Ponda Wirawan, I Made Yudana dan lainnya.
Nyoman Satria menyambut politisi asal Mambal, Abiansemal tersebut. Diharapkan, kehadiran Gus Pada membawa angin segar bagi partai.

Sebab, Gus Pada tentunya juga memiliki pendukung. “Bapak Ida Bagus Pada Kusuma kami terima sebagai kader PDIP.

Kami dengan tangan terbuka lebar menyambutnya di keluarga besar, di rumah besar DPC PDI Perjuangan Kabupaten Badung,” terang Satria, kemarin.
Politisi PDIP asal Mengwi ini juga mengatakan, walau Gus Pada sudah melang melintang di dunia politik namun sebagai kader harus tetap mengikuti AD/ART PDIP.

“Itu kewajiban (ikut AD/ART).  Jika memang pada saatnya nantu beliau diperhitungkan sebagai calon anggota dewan dari PDI Perjuangan,

kami silakan mengikuti sesuai mekanisme yang ada,” jelas pria yang duduk sebagai Ketua Bapemperda DPRD Badung ini.
Seperti diketahui, loncatnya kader Golkar ke PDIP bukan hal baru. Di Kabupaten Badung khususnya, sudah ada tiga orang yang sebelumnya berteduh di bawah beringin, namun memilih menunggang banteng.

Di antaranya, I Ketut Suiasa yang kini menduduki posisi Wakil Bupati Badung. Lalu ada IGA Inda Trimafo Yudha, putri sesepuh Golkar Alit Yudha.

Juga Suryananda Pramana yang notabene putra I Made Sudiana, mantan Wakil Bupati Badung. “Jadi intinya kami mewakili DPC PDI Perjuangan Badung

menerima Bapak Ida Bagus Pada Kusuma yang mengikuti jejak rekan-rekan beliau sebelumnya,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/