NEGARA – Sebelum mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jembrana, 13 partai politik mendeklarasikan dukungan kepada
pasangan calon bupati dan wakil bupati Jembrana, I Nengah Tamba dan Patriana Krisna (Tamba-Ipat) di sekretariat Jembrana Kembali Jaya (JKJ).
Walau Kantor KPU Jembrana bersebelahan dengan sekretariat JKJ di Jalan Udayana, Negara, prosesi pengantaran paket calon dilakukan
dengan berjalan kaki dari sekretariat ke arah timur hingga Patung Pan Balang Tamak lalu berbalik ke arah barat menuju kantor KPU.
Ada yang unik saat parade, posisi peserta parade paling depan adalah rakyat yang direpresentasikan dengan petani, tukang panol,
pedagang jamu, pedagang sayur, tukang parkir, dan pemuda milenial, kemudian diikuti kelompok hadrah dari Air Kuning,
kemudian barisan partai politik dari Koalisi Jembrana Maju (KJM), disusul pasangan calon, dibelakangnya gamelan Bali dan terakhir adalah relawan JKJ.
Calon Bupati I Nengah Tamba menyampaikan bahwa pasangan ini memang lahir atas keinginan rakyat akan perubahan.
“Kenapa paling depan adalah rakyat, karena merekalah yang menghendaki perubahan dan mereka yakin kami yang dianggap mampu membawa
Jembrana kembali jaya seperti era Bupati Winasa,” ujar I Nengah Tamba dengan sandal jepit harga Rp 10 ribu-an berjalan mengiringi parade didampingi calon wakil Patriana Krisna atau yang akrab dipanggil Ipat.
Nengah Tamba menyatakan bahwa visi yang diusung adalah sangat sederhana dan memang menjadi tujuan hidup manusia yaitu kebahagiaan.
“Kami ingin mewujudkan masyarakat Jembrana bahagia, seperti saat mereka dulu punya kebanggaan daerahnya memiliki program inovasi di bidang pendidikan, kesehatan, dan daya beli
masyarakat dan program Winasa 10 tahun lalu dicintai rakyat, kenapa program yang dicintai kenapa tidak itu yang dijalankan kembali,” papar Nengah Tamba.
Sementara itu, Patriana Krisna menyampaikan bahwa fokus program Tamba-Ipat selain di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan, juga akan membuka banyak peluang investasi dan lapangan kerja.
“Selama kami menjabat nanti, kami akan menargetkan 100 investasi baru dan 10.000 lapangan pekerjaan baru,” jelas Ipat yang didampingi istri.
Terkait penanganan covid di Jembrana yang makin hari makin membludak, selain penerapan protokol kesehatan yang tak kalah penting adalah fasilitas laboratorium PCR sehingga hasil swab bisa cepat diketahui dan penanganan pasien bisa tepat.
“Kami akan menyiapkan JKJ FastLab Mobile yang mampu mengetahui hasil swab test dalam waktu 1 jam,” pungkas Ipat.