27.1 C
Jakarta
22 November 2024, 1:33 AM WIB

“Aku Minta Maaf ke Partai & Publik, Dia yang Harus Minta Maaf ke Saya”

DENPASAR – Kasus mejaguran dua anggota DPRD Bali, I Kadek Diana dengan Dewa Rai, tampaknya, bakal berakhir happy ending.

Hal ini terjadi setelah Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali I Kadek Diana memutuskan mencabut laporan di Polda Bali.

Yang menarik, Dewa Nyoman Rai justru tertawa lepas ketika disinggung pilihan Kadek Diana mencabut laporan dan dikatakan bahwa dia telah meminta maaf.

“Hahaha sorry ya. Aku minta maaf itu kepada partai dan masyarakat bukan dengan dia (Kadek Diana),” kata Dewa Rai.

Politisi PDIP ini juga mengakui ada instruksi dari internal partai agar segera mencabut laporan. “Karena dia yang mendahului melapor, jadi dia yang mendahului cabut laporan,” tuturnya.

Dewa Nyowan Rai juga mengakui hari ini di panggil di DPD PDIP Bali untuk mendengarkan instruksi tekait pencabutan laporan.

“Ya, saya sudah mendapatkan informasi bahwa kami dipanggil besok. Kalau dia sudah cabut laporan baru saya cabut laporan bro.

Permasalahan ini dia yang mulai. Seperti yang saya bilang kemarin, dia yang harus meminta maaf kepada saya,” tuturnya.

Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Andi Fairan menyatakan bahwa pihaknya belum tahu terkait ada indikasi cabut laporan itu.

Menurutnya, kemarin pihaknya masih mengambil atau memeriksa Kadek Diana sebagai saksi korban. “Kalau benar mau cabut, ya itu hak mereka,” tutur Kombes Andi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kadek Diana melapor ke Polda Bali, Selasa (14/5) lalu dengan aduan pemukulan dirinya oleh anggota Komisi I DPRD Bali, Dewa Nyoman Rai.

Akibat kejadian itu Kadek Diana mengalami luka sobek pada pelipis mata kiri dan bengkak.

DENPASAR – Kasus mejaguran dua anggota DPRD Bali, I Kadek Diana dengan Dewa Rai, tampaknya, bakal berakhir happy ending.

Hal ini terjadi setelah Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali I Kadek Diana memutuskan mencabut laporan di Polda Bali.

Yang menarik, Dewa Nyoman Rai justru tertawa lepas ketika disinggung pilihan Kadek Diana mencabut laporan dan dikatakan bahwa dia telah meminta maaf.

“Hahaha sorry ya. Aku minta maaf itu kepada partai dan masyarakat bukan dengan dia (Kadek Diana),” kata Dewa Rai.

Politisi PDIP ini juga mengakui ada instruksi dari internal partai agar segera mencabut laporan. “Karena dia yang mendahului melapor, jadi dia yang mendahului cabut laporan,” tuturnya.

Dewa Nyowan Rai juga mengakui hari ini di panggil di DPD PDIP Bali untuk mendengarkan instruksi tekait pencabutan laporan.

“Ya, saya sudah mendapatkan informasi bahwa kami dipanggil besok. Kalau dia sudah cabut laporan baru saya cabut laporan bro.

Permasalahan ini dia yang mulai. Seperti yang saya bilang kemarin, dia yang harus meminta maaf kepada saya,” tuturnya.

Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Andi Fairan menyatakan bahwa pihaknya belum tahu terkait ada indikasi cabut laporan itu.

Menurutnya, kemarin pihaknya masih mengambil atau memeriksa Kadek Diana sebagai saksi korban. “Kalau benar mau cabut, ya itu hak mereka,” tutur Kombes Andi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kadek Diana melapor ke Polda Bali, Selasa (14/5) lalu dengan aduan pemukulan dirinya oleh anggota Komisi I DPRD Bali, Dewa Nyoman Rai.

Akibat kejadian itu Kadek Diana mengalami luka sobek pada pelipis mata kiri dan bengkak.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/