PANJI – Ajang kejuaraan Bhuana Kerta Cup (BKC) kembali digelar untuk kali keempat. Tahun ini, kejuaraan yang berlangsung pada 15-29 Juni itu, akan mempertandingkan tiga cabang olahraga, yakni karate, tenis meja, dan bulu tangkis.
Kejuaraan itu dipusatkan di dua lokasi, yakni di Wantilan Desa Pakraman Panji serta Balai Banjar Dinas Babakan.
Sedikitnya 50 orang atlet terlibat dalam ajang kejuaraan tersebut. Meski hanya digelar untuk tingkat desa, namun kejuaraan itu terbilang sangat bergengsi.
Banyak atlet-atlet yang lahir melalui kejuaraan ini. Terutama atlet-atlet yang berlaga pada ajang karate, tenis meja, dan bulu tangkis.
Ketua Panitia Bhuana Kerta Cup, Komang Agus Sariana mengatakan, kejuaraan tersebut diharapkan bisa mewadahi potensi atlet-atlet yang ada di Desa Panji.
Selain itu kegiatan olahraga di tingkat desa juga diharapkan makin bergairah dari hari ke hari. Untuk saat ini, kata Agus, memang baru tiga cabang olahraga yang dipertandingkan.
“Nantinya seiring perkembangan dan pembinaan cabang olahraga, maka cabang yang dipertandingkan juga akan kami tambah,” kata Agus.
Sementara itu Perbekel Panji Nyoman Sutama mengatakan, ajang Bhuana Kerta Cup terbukti telah mampu mewadahi potensi atlet dari Desa Panji.
Selain itu beberapa atlet yang sempat meraih prestasi pada ajang Bhuana Kerta Cup, kini mulai menunjukkan prestasi di ajang yang lebih tinggi.
“Ajang seperti ini sangat penting bagi atlet untuk menunjukkan hasil latihan mereka selama ini. Sehingga desa ini terus melahirkan atlet-atlet yang potensial,” kata Sutama.
Selain melangsungkan Bhuana Kerta Cup, juga dibentuk Pengurus Organisasi Olahraga Desa Panji (Porpi).
Organisasi ini akan mewadahi dan memfasilitasi kegiatan olahraga yang ada di desa setempat. Sehingga pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi di tingkat desa, menjadi makin terarah.