DENPASAR – IMF-World Bank Meeting yang akan berlangsung pada Oktober mendatang menjadi even terbesar Indonesia dan Bali yang pernah ada.
Di mana para delegasi dari 189 negara dengan perkiraan delegasi yang mencapai 15 ribu lebih beserta pasangan masing-masing akan mengunjungi sejumlah kawasan wisata dan tempat rekreasi di Bali.
Karena itu, DPD Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (Putri) Bali meminta pembenahan infrastruktur di semua lini termasuk taman rekreasi dan lokasi wisata.
Ketua DPD Putri Bali I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Yudha mengatakan, oleh panitia nasional, Putri Bali diminta menyiapkan beberapa materi berupa informasi tentang tempat wisata.
Di mana dari informasi tersebut akan dibuat book of tourism yang khusus diberikan kepada para delegasi.
“Jadi seperti paket wisata, ulasan tempat kunjungan dan lainnya. Ini akan dibawa saat spring meeting pada Minggu ini di Amerika,” tutur Inda Trimafo Yudha.
Dia menjelaskan, menjadi host perhelatan akbar ini tidak datang dua kali. Karena itu, untuk memberi kesan yang bagus terlebih ini menyangkut nama bangsa Indonesia dan pariwisata Bali, sedetail mungkin harus dipersiapkan.
“Jangan sampai mereka kecewa. Yang menjadi konsentrasi adalah infrastruktur. Tidak hanya pembenahan di lokasi tempat acara,
tapi juga tempat wisata. Kami mendorong pengelola wisata untuk mempersiapkan perbaikan infrastruktur mereka,” bebernya.
Kata dia, satu sisi kesempatan ini menjadi sangat berharga. Di sisi lain akan sangat membahayakan apabila sambutan dan kesan yang diberikan kepada para delegasi buruk.
“Untuk itu, semua elemen harus mendukung acara ini. Jamin mereka puas di Bali, Jangan sampai mempertontonkan yang kesan tidak baik,” tandasnya.
