33.5 C
Jakarta
21 November 2024, 14:02 PM WIB

Masuk Low Season, Occupancy Tinggal 40 Persen, Diskon Jadi Solusi

SEMARAPURA – Meski sebagai daerah tujuan wisata yang sedang naik daun, tingkat hunian penginapan di Kecamatan Nusa Penida tak selamanya naik. Kini justru turun hingga berkisar 40 persen.

Agar tidak makin turun, para pemilik penginapan akhirnya jor-joran memberikan promo dan diskon hingga 30-40 persen dengan harapan para wisatawan tertarik untuk berwisata dan menginap di Nusa Penida.

Sekretaris PHRI Klungkung I Wayan Sukadana mengungkapkan, penurunan tingkat hunian ini terjadi sejak bulan Oktober dan masih akan terus berlangsung hingga November ini.

Menurutnya, penurunan tingkat hunian disebabkan berbagai faktor, seperti low season dan meningkatnya jumlah penginapan di Nusa Penida.

“Penurunan tingkat hunian ini juga terjadi karena terus meningkatnya jumlah penginapan yang ada di Nusa Penida. Tetapi saya belum bisa memastikan berapa peningkatan jumlah penginapan di Nusa Penida,” kata Sukadana.

Untuk meningkatkan tingkat hunian penginapan, para pemilik penginapan mulai melakukan berbagai strategi menarik minat wisatawan mancanegara untuk menginap.

Jurus andalan mereka adalah dengan memberikan promo diskon. Bahkan, diskon yang diberikan cukup besar, berkisar 30 – 40 persen. “Biasanya yang banyak menginap itu wisatawan Eropa,” ujarnya.

Sayang, upaya meningkatkan tingkat hunian dengan memberi diskon itu belum menuai hasil. Hingga saat ini, tingkat hunian masih di kisaran 40 persen.

“Kemungkinan ini akan berlangsung sampai awal Desember. Pertengahan Desember, biasanya tingkat hunian kembali meningkat. Awal Januari, tingkat hunian kembali turun,” tandasnya. 

SEMARAPURA – Meski sebagai daerah tujuan wisata yang sedang naik daun, tingkat hunian penginapan di Kecamatan Nusa Penida tak selamanya naik. Kini justru turun hingga berkisar 40 persen.

Agar tidak makin turun, para pemilik penginapan akhirnya jor-joran memberikan promo dan diskon hingga 30-40 persen dengan harapan para wisatawan tertarik untuk berwisata dan menginap di Nusa Penida.

Sekretaris PHRI Klungkung I Wayan Sukadana mengungkapkan, penurunan tingkat hunian ini terjadi sejak bulan Oktober dan masih akan terus berlangsung hingga November ini.

Menurutnya, penurunan tingkat hunian disebabkan berbagai faktor, seperti low season dan meningkatnya jumlah penginapan di Nusa Penida.

“Penurunan tingkat hunian ini juga terjadi karena terus meningkatnya jumlah penginapan yang ada di Nusa Penida. Tetapi saya belum bisa memastikan berapa peningkatan jumlah penginapan di Nusa Penida,” kata Sukadana.

Untuk meningkatkan tingkat hunian penginapan, para pemilik penginapan mulai melakukan berbagai strategi menarik minat wisatawan mancanegara untuk menginap.

Jurus andalan mereka adalah dengan memberikan promo diskon. Bahkan, diskon yang diberikan cukup besar, berkisar 30 – 40 persen. “Biasanya yang banyak menginap itu wisatawan Eropa,” ujarnya.

Sayang, upaya meningkatkan tingkat hunian dengan memberi diskon itu belum menuai hasil. Hingga saat ini, tingkat hunian masih di kisaran 40 persen.

“Kemungkinan ini akan berlangsung sampai awal Desember. Pertengahan Desember, biasanya tingkat hunian kembali meningkat. Awal Januari, tingkat hunian kembali turun,” tandasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/