KUTA – Coach Pasek Wijaya terlihat lagi dalam sesi latihan perdana Bali United di Stadion Gelora Samudera, Selasa kemarin.
Tapi, posisinya kini tergeser ke Bali United U-18 dan ikut dalam sesi latihan untuk persiapan menghadapi Piala Soeratin U-17.
Posisi Coach Pasek digantikan oleh Yogi Nugraha. Mantan Asisten Pelatih Persija Jakarta ini ditunjuk langsung oleh Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra sebagai pelatih fisik baru.
Latihan perdana lebih banyak diberikan kepada Yogi. Fisik menjadi fokus utama dalam sesi latihan kemarin.
Saat ditemui usai sesi latihan, Coach Yogi memilih ikut berlabuh ke Bali United karena target yang besar. “Motivasi saya ke Bali United? Tentu motivasinya ingin juara,” terang Coach Yogi.
Untuk evaluasi hari perdana latihan, Yogi mengatakan secara keseluruhan kondisi kebugaran pemain tidak mengecewakan.
“Ini juga masih preseason. Mungkin dalam liburan selama beberapa pekan, porsi latihan pemain berbeda-beda. Tadi (kemarin) fokusnya di aerobic training. Ini dasar latihan untuk melihat kebugaran pemain saja,” terangnya.
Musim lalu, Bali United sedikit bermasalah dengan kebugaran pemain. Hampir semua pemain Bali United pernah merasakan cedera.
Ahn Byung Keon, Demerson Bruno Costa, hingga Irfan Bachdim. Itu sebabnya kebugaran menjadi salah satu faktor penentu mengapa Serdadu Tridatu melempem musim lalu.
“Tentu ini menjadi tantangan buat saya bagaimana memperbaiki kekurangan tahun sebelumnya. Saya sekarang berbicara sebagai pelatih fisik dan saya harus melihat kondisi fisik pemain seperti apa.
Kalau untuk banyak pemain yang cedera musim lalu, saya harus berdiskusi dulu dengan dokter dan fisioterapis tim. Saya harus melihat data yang sebenarnya,” pungkasnya.
