RadarBali.com – Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro ikut menyoroti kartu kuning yang didapat Irfan Bachdim kala Bali United mengalahkan Persela Lamongan dengan skor telak 5 – 1, Minggu malam.
Dirinya menyebut sanksi kartu kuning tersebut sangat merugikan timnya. Lebih-lebih Irfan sudah meminta izin pada PSSI mengenai selebrasi yang ditujukan kepada korban Catur Juliantono yang menghembuskan nafas terakhir akibat terkena ledakan petasan.
“Itu penilaian terhadap PSSI. Silakan saja menterjemahkan sendiri mas, Saya tidak mau berpolemik masalah itu,” ujarnya.
Apakah Bali United dirugikan? “Ya jelas dirugikan. Saya kenapa marah-marah di wasit kemarin. Saya minta supaya banding. Tapi, karena aturan ya silakanlah. Tak bisa kita melawan aturan,” tambahnya.
Dipertegas mengenai keinginan pihaknya mengajukan banding, coach Wiwid membenarkan. Sekarang tinggal bagaimana keputusan PSSI.
RadarBali.com – Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro ikut menyoroti kartu kuning yang didapat Irfan Bachdim kala Bali United mengalahkan Persela Lamongan dengan skor telak 5 – 1, Minggu malam.
Dirinya menyebut sanksi kartu kuning tersebut sangat merugikan timnya. Lebih-lebih Irfan sudah meminta izin pada PSSI mengenai selebrasi yang ditujukan kepada korban Catur Juliantono yang menghembuskan nafas terakhir akibat terkena ledakan petasan.
“Itu penilaian terhadap PSSI. Silakan saja menterjemahkan sendiri mas, Saya tidak mau berpolemik masalah itu,” ujarnya.
Apakah Bali United dirugikan? “Ya jelas dirugikan. Saya kenapa marah-marah di wasit kemarin. Saya minta supaya banding. Tapi, karena aturan ya silakanlah. Tak bisa kita melawan aturan,” tambahnya.
Dipertegas mengenai keinginan pihaknya mengajukan banding, coach Wiwid membenarkan. Sekarang tinggal bagaimana keputusan PSSI.
