GIANYAR – Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), I Nyoman Selep, 55, kembali kumat. Dia terpaksa diamankan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gianyar kemarin.
Petugas mencari Selep di rumahnya di Banjar Petak Mantring Kaja, Kecamatan Gianyar. Tanpa perlawanan, Nyoman Selep langsung dibawa ke RSJ Bali di Kabupaten Bangli.
Menurut Anggota Satpol PP Gianyar Wayan Nasta, ODGJ Nyoman Selep ini sejak beberapa hari terakhr kerap mengamuk.
“Dia mengamuk di rumahnya dan di sekitar lingkungannya,” ujar Nasta, usai mengamankan Sepel, kemarin.
Kata dia, Selep ini kerap berteriak. Bahkan, mengancam orang yang lewat. Keluarganya dan warga setempat pun dibuat khawatir dengan ulah Selep.
“Akhirnya perbekel melapor ke kami. Regu dari Satpol PP langsung turun ke lokasi,” jelasnya. Satpol PP juga turun bersama tim Kesehatan Kabupaten Giannyar.
“Saat saya cari di rumahnya, dia sedang tenang. Kami juga bujuk supaya mau diajak berbicara,” jelasnya.
Setelah dilakukan pengecekan kesehatan, Selep langsung dibujuk ke RS Jiwa Bangli. “Kami bujuk pelan-pelan, langsung diangkut pakai mobil. Langsung dibawa ke Bangli didampingi keluarganya,” terangnya.
Nyoman Selep ini sudah beberapa kali diamankan dan dibawa ke RS Jiwa Bangli oleh petugas Satpol PP Gianyar.
Berdasar data terakhir, Selep pernah berulah pada 28 November 2018 lalu. Selep saat itu melempari rumah sendiri dan rumah tetangganya menggunakan batu. Saat itu dia juga sudah dibawa ke Bangli.
