DENPASAR – Seorang wanita muda yang bekerja sebagai Ladies Club (LC) di sebuah tempat hiburan malam di Kota Denpasar ditemukan meninggal dunia, Minggu (29/3) menjelang tengah malam kemarin.
Korban bernama Herlina Violetta asal Luwu Utara, Sulawesi Selatan, ini ditemukan meninggal dunia di Perumahan Nata Graha, Banjar Dukuh Tangkas, Gang Sekar No. B14, Pemogan, Denpasar Selatan, sekitar pukul 22.30.
“Korban bekerja di club malam. Tapi, kami tidak tahu di club malam mana dia bekerja. HP korban belum kami buka,” kata Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya, Senin (30/3) siang.
Belum diketahui pasti penyebab tewasnya wanita 37 tahun tersebut. Dugaan sementara, wanita berparas cantik ini meninggal karena mengidap demam berdarah (DB).
“Diduga meninggal karena demam berdarah (DB),” tambah Kompol Wirajaya. Seorang saksi bernama Adnan, 25, merupakan orang yang awalnya mengetahui kejadian ini.
Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada Kepala Dusun Banjar Dukuh Tangkas. Setelah kejadian ini dilaporkan ke kepala dusun, laporan itu kemudian diteruskan kepada pihak kepolisian Polsek Denpasar Selatan.
“Dari olah TKP dan pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda bekas kekerasan,” tandas perwira dengan melati satu di pundak ini.
Kini jenazah korban sudah dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk diproses lebih lanjut.
DENPASAR – Seorang wanita muda yang bekerja sebagai Ladies Club (LC) di sebuah tempat hiburan malam di Kota Denpasar ditemukan meninggal dunia, Minggu (29/3) menjelang tengah malam kemarin.
Korban bernama Herlina Violetta asal Luwu Utara, Sulawesi Selatan, ini ditemukan meninggal dunia di Perumahan Nata Graha, Banjar Dukuh Tangkas, Gang Sekar No. B14, Pemogan, Denpasar Selatan, sekitar pukul 22.30.
“Korban bekerja di club malam. Tapi, kami tidak tahu di club malam mana dia bekerja. HP korban belum kami buka,” kata Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya, Senin (30/3) siang.
Belum diketahui pasti penyebab tewasnya wanita 37 tahun tersebut. Dugaan sementara, wanita berparas cantik ini meninggal karena mengidap demam berdarah (DB).
“Diduga meninggal karena demam berdarah (DB),” tambah Kompol Wirajaya. Seorang saksi bernama Adnan, 25, merupakan orang yang awalnya mengetahui kejadian ini.
Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada Kepala Dusun Banjar Dukuh Tangkas. Setelah kejadian ini dilaporkan ke kepala dusun, laporan itu kemudian diteruskan kepada pihak kepolisian Polsek Denpasar Selatan.
“Dari olah TKP dan pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda bekas kekerasan,” tandas perwira dengan melati satu di pundak ini.
Kini jenazah korban sudah dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk diproses lebih lanjut.
