RadarBali.com – Bali United menjadi salah satu kandidat perwakilan Indonesia di kompetisi antar klub Asia tahun depan.
Entah menjadi runner up atau menjadi juara, Serdadu Tridatu sudah memastikan satu slot. Jika menjadi juara, otomatis Bali United akan mengikuti kualifikasi Liga Champions Asia tahun depan.
Kalau hanya menjadi runner up atau peringkat ketiga, Bali United berada di kasta kedua yakni AFC Cup.
Manajemen Bali United sudah mulai berbenah untuk memenuhi syarat standard sebuah klub untuk berlaga di Asia, tetapi masih saja ada ganjalan yang terjadi.
Bukan hanya terjadi pada Bali United seorang. Tetapi terjadi pada 17 klub lainnya. Chief Operation Officer (COO) PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1, Tigor Shalom Boboy,
mengatakan, 18 klub kontestan masih belum memenuhi satupun syarat untuk mengikuti turnamen antar klub Asia tahun depan.
Apalagi, Asia Football Confederation (AFC) sudah memberikan batas deadline hingga 15 November mendatang untuk memenuhi syarat tersebut.
Jika tidak terpenuhi, otomatis jatah di kompetisi antar klub Asia akan hangus. Dari tiga slot yang diperebutkan, ada enam klub yang berpeluang.
Mereka adalah Bhayangkara FC, Bali United, Persipura Jayapura, Madura United, PSM Makassar, dan Persija Jakarta. Tetapi beberapa waktu lalu Tigor mengungkapkan hal yang mengejutkan.
“Kami masih memiliki waktu tiga hari setelah kompetisi usai di tanggal 12 November. Kami masih berkomunikasi dengan PSSI untuk memberikan tenggat waktu yang lebih lama.
Untuk Bhayangkara, Bali United, maupun Madura United, status mereka memang sudah valid untuk mengikuti kompetisi (Liga 1, Red).
Tetapi mereka akan terganjal masalah lisensi bila mereka yang berhak mewakili Indonesia,” ucap Tigor.
