DENPASAR – Meski Liga 1 ditunda hingga bulan November mendatang, skuad Serdadu Tridatu tidak bisa berleha-leha.
Pelatih Bali United Stefano Cugurra tetap meminta Fadil Sausu dkk berlatih seperti biasa sembari menunggu kepastian kompetisi yang akan bergulir tahun ini.
“Tim tetap menjalani latihan dengan kerja keras dan semangat yang sama. Semua menjalani program latihan fisik, teknik dan taktik serta mental pemain di dalam tim.
Semoga keputusan kompetisi lanjut atau tidak bukan hanya satu bulan, tetapi seminggu atau dua minggu keputusan sudah ada untuk tim jalani kompetisi,” ujar Coach Teco.
Menurut Coach Teco, break kompetisi Liga 1 berlangsung cukup lama. Dan, itu tidak baik mengingat Indonesia tahun depan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Apalagi, semua klub dan pemain sepakbola di Liga 1 rutin melakukan tes kesehatan dan mengikuti protokol kesehatan.
Sudah cukup jadi bukti Liga 1 bisa digelar. “Saya pikir semua tim sudah siap main saat kompetisi bisa dijalankan bulan ini. Tim Bali United sudah punya persiapan matang untuk bisa jalani kompetisi.
Tapi dengan waktu yang ditunda kembali, tentu akan berpengaruh pada situasi terhadap semua sektor yang terlibat dalam sepak bola di Indonesia,” kata Coach Teco dilansir dari situs baliutd.com.
“Tim sudah kerja keras untuk punya kondisi bagus sebelum kompetisi bergulir. Tes kesehatan dan protokol kesehatan sudah dijalani selama persiapan.
Saat kompetisi tanpa penonton ditambah protokol dan tes kesehatan juga menjadi hal yang utama. Seharusnya kompetisi sudah bisa dijalankan, asalkan semua peraturan ditaati dengan baik.
Semua yang terlibat tidak ada yang sakit dan kualitas kompetisi tidak menurun,” pungkas Coach Teco.
DENPASAR – Meski Liga 1 ditunda hingga bulan November mendatang, skuad Serdadu Tridatu tidak bisa berleha-leha.
Pelatih Bali United Stefano Cugurra tetap meminta Fadil Sausu dkk berlatih seperti biasa sembari menunggu kepastian kompetisi yang akan bergulir tahun ini.
“Tim tetap menjalani latihan dengan kerja keras dan semangat yang sama. Semua menjalani program latihan fisik, teknik dan taktik serta mental pemain di dalam tim.
Semoga keputusan kompetisi lanjut atau tidak bukan hanya satu bulan, tetapi seminggu atau dua minggu keputusan sudah ada untuk tim jalani kompetisi,” ujar Coach Teco.
Menurut Coach Teco, break kompetisi Liga 1 berlangsung cukup lama. Dan, itu tidak baik mengingat Indonesia tahun depan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Apalagi, semua klub dan pemain sepakbola di Liga 1 rutin melakukan tes kesehatan dan mengikuti protokol kesehatan.
Sudah cukup jadi bukti Liga 1 bisa digelar. “Saya pikir semua tim sudah siap main saat kompetisi bisa dijalankan bulan ini. Tim Bali United sudah punya persiapan matang untuk bisa jalani kompetisi.
Tapi dengan waktu yang ditunda kembali, tentu akan berpengaruh pada situasi terhadap semua sektor yang terlibat dalam sepak bola di Indonesia,” kata Coach Teco dilansir dari situs baliutd.com.
“Tim sudah kerja keras untuk punya kondisi bagus sebelum kompetisi bergulir. Tes kesehatan dan protokol kesehatan sudah dijalani selama persiapan.
Saat kompetisi tanpa penonton ditambah protokol dan tes kesehatan juga menjadi hal yang utama. Seharusnya kompetisi sudah bisa dijalankan, asalkan semua peraturan ditaati dengan baik.
Semua yang terlibat tidak ada yang sakit dan kualitas kompetisi tidak menurun,” pungkas Coach Teco.
