GIANYAR – Bangunan eks Hardys yang berada di pusat kota sudah kosong. Rencananya, lahan itu akan disulap menjadi mall milenial. Konsep bangunan akan mirip Plaza Renon atau Mall 21 di Denpasar.
Perubahan bangunan eks Hardys yang tanahnya milik pemerintah itu diungkapkan oleh Bupati Gianyar, I Made Mahayastra. Menurut Mahayastra, mall itu tidak kalah mewah dari mall lain di Denpasar.
“Ini salah satu desain mall. Akan ada parkir bawah,” ujar Mahayastra sambil memperlihatkan salah satu desain mall.
Dari sejumlah desain yang ditawarkan, belum final. Karena akan dipilih yang terbaik untuk masyarakat. Yang jelas, konsepnya mirip dengan mall yang berisi bioskop. Untuk yang mengelola, nantinya dari pihak swasta. “Kota Gianyar akan hidup 24 jam. Tertata, nyaman,” ungkapnya.
Di mall yang dikonsep, akan ada bioskop hingga kafe. “Ada bioskop, cafe. Ada juga beberapa merek bisa menyewa di sana. Merek yang satu setengah juta ke bawah. Yang bisa dijangkau, namun menarik,” terangnya.
Selain itu, lokasi mall yang dekat dengan Bencingah Puri Agung Gianyar akan dihadapkan ke Puri. “Jadi view-nya nanti ke Puri dan Alun-alun (lapangan),” terangnya.
Rencana pembangunan mall ini juga sempat diutarakan saat pertemuan bersama gubernur Bali dan sejumlah pejabat yang hadir dari Bali Timur di Desa Taro, Kecamatan Tegalalang pekan lalu.
“Saat pertemuan di sana, hadir dari kabupaten lain. Saya kasih tahu nanti jangan jauh-jauh lagi ke Denpasar. Karena Gianyar akan menyediakan mall,” ujarnya sambil senyum.
Menurutnya, mall Gianyar ini bisa menjangkau masyarakat di Bali Timur. “Kalau ke Denpasar baru sampai patung Titi Banda sudah kena macet. Jarak dan waktu ke sana. Makanya cukup di sini saja nongkrong,” jelasnya.
Untuk diketahui, Hardys di Jalan Ngurah Rai Gianyar tutup kurang lebih sejak sebulan lalu. Bekas gedung Hardys Gianyar itu akan digantikan mall baru. Posisi mall berada tepat di timur Bank Daerah Gianyar hingga ke timur sebelum Taman Patung Kuda.
