DENPASAR – Kabar duka datang dari jagat musik nasional. Basis Navicula I Made Indra yang kritis di RSUP Sanglah usai mengalami kecelakaan lalu lintas
di Jalan Sakah, Sukawati, Gianyar, Sabtu (24/3) lalu akhirnya meninggal dunia, Senin (26/3) malam pukul 18.25 Wita.
Basis berambut kriwil ini menyusul sang kekasih Afriani Dewi ke surge karena mengalami luka parah di bagian dada.
“Teman-teman Made Indra telah meninggalkan kita semua pada pukul 18.25 Wita. Terima kasih atas dukungan dan doanya selama ini. Setelah sekian lama berjuang di masa kritis,
Made akhirnya memutuskan apa yang terbaik baginya. Selamat jalan brother. Cinta kami selalu bersamamu. Amor ring acintya,” tulis official@naviculamusic.
Pernyataan resmi dari akun band beraliran folk ini spontan mengundang komentar netizen. Semua berduka dan mendoakan yang terbaik bagi Made Indra dan pasangannya Afriani Dewi.
Sesungguhnya bukan hanya pencinta music Navicula yang berduka, tapi juga semua seniman, pemusik Bali dan Indonesia.
Made Indra Dwiputra adalah bagian dari personel Navicula selain Gede Robi dan Dadang DH Pranoto. Made Indra mengalami kecelakaan usai konser di Ubud Sabtu dini hari lalu.
Insiden itu mengakibatkan nyawa kekasihnya tak tertolong dan meninggal di tempat kejadian perkara. Jenazah Afi langsung diterbangkan ke Jogyakarta untuk dikebumikan di sana.
Sementara Made Indra tak sadarkan diri usai kejadian. Pendarahan hebat pun terjadi di bagian dada dan tulang rusuk yang banyak patah.
Dugaannya, Made mengalami benturan keras di bagian depan dan di kepala juga mengalami luka dalam. Pihak medis pun terus memberikan alat bantuan pernafasan.
Namun, pertolongan medis harus berakhir Senin malam. Made Indra telah berpulang, meninggalkan kita semua. Dunia music yang dicintainya.
