KUTA – Calon lawan Bali United PSIS Semarang sudah tiba di Bali Kamis pagi kemarin (2/8). 18 pemain diboyong Pelatih PSIS asal Italia Vincenzo Alberto Annese ke Bali.
Dari 18 pemain yang diboyong, Mahesa Jenar – julukan PSIS Semarang tidak mengikutsertakan beberapa pemain pilar. Seperti Bruno Silva dan Frendi Saputra akibat akumulasi kartu kuning.
Meski tanpa dua pemain pilar, Coach Alberto Annese tidak terlalu pusing. “Kami masih ada pemain yang lain meski kami belum menentukan
siapa yang akan menggantikan peran mereka,” kata Coach Vincenzo saat ditemui di Surfer Bliss Hotel, Kuta, kemarin.
Baginya, pertandingan menghadapi Serdadu Tridatu di Stadion Kapten I Wayan Dipta adalah pertandingan yang sulit.
Dia tahu ada motivasi lebih yang dimiliki Serdadu Tridatu setelah berhasil mengalahkan PSMS Medan pekan lalu. Target realistis mereka adalah satu poin dan itu wajib diraih skuadnya.
“Motivasi mereka bagus dan kami harus mencari solusi untuk memetik poin disini. Saya tahu pertandingan nanti akan sulit,” ucapnya.
Bicara soal mentalitas dan bermain layaknya singa di kandang klub yang berdiri sejak tahun 2015 ini, dia tidak ingin hanya bermain setengah hati dan pasrah untuk jadi bulan-bulanan Brwa Hekmat Nouri dkk.
“Kami sudah kehilangan dua poin di kandang lawan PSM dan kami ingin mencari poin lagi. Mentalitas bermain kami harus dibenahi dan kami harus tampil all out melawan Bali United.
Jangan sampai kami setengah-setengah melawan mereka. Pertandingan nanti akan berlangsung normal sebagaimana kami bermain di kandang sendiri,” pungkasnya.
KUTA – Calon lawan Bali United PSIS Semarang sudah tiba di Bali Kamis pagi kemarin (2/8). 18 pemain diboyong Pelatih PSIS asal Italia Vincenzo Alberto Annese ke Bali.
Dari 18 pemain yang diboyong, Mahesa Jenar – julukan PSIS Semarang tidak mengikutsertakan beberapa pemain pilar. Seperti Bruno Silva dan Frendi Saputra akibat akumulasi kartu kuning.
Meski tanpa dua pemain pilar, Coach Alberto Annese tidak terlalu pusing. “Kami masih ada pemain yang lain meski kami belum menentukan
siapa yang akan menggantikan peran mereka,” kata Coach Vincenzo saat ditemui di Surfer Bliss Hotel, Kuta, kemarin.
Baginya, pertandingan menghadapi Serdadu Tridatu di Stadion Kapten I Wayan Dipta adalah pertandingan yang sulit.
Dia tahu ada motivasi lebih yang dimiliki Serdadu Tridatu setelah berhasil mengalahkan PSMS Medan pekan lalu. Target realistis mereka adalah satu poin dan itu wajib diraih skuadnya.
“Motivasi mereka bagus dan kami harus mencari solusi untuk memetik poin disini. Saya tahu pertandingan nanti akan sulit,” ucapnya.
Bicara soal mentalitas dan bermain layaknya singa di kandang klub yang berdiri sejak tahun 2015 ini, dia tidak ingin hanya bermain setengah hati dan pasrah untuk jadi bulan-bulanan Brwa Hekmat Nouri dkk.
“Kami sudah kehilangan dua poin di kandang lawan PSM dan kami ingin mencari poin lagi. Mentalitas bermain kami harus dibenahi dan kami harus tampil all out melawan Bali United.
Jangan sampai kami setengah-setengah melawan mereka. Pertandingan nanti akan berlangsung normal sebagaimana kami bermain di kandang sendiri,” pungkasnya.
