SINGARAJA-Lomba Gerak Jalan Kocak, Jumat (10/8) benar-benar membuat masyarakat Buleleng terhibur.
Salah satu yang dinanti dari even perdana, itu adalah kehadiran regu gerak jalan Warga’s (Waria dan Gay Singaraja).
Mereka tampil mengenakan kostum macan.
Atraksi mereka di panggung kehormatan pun mengundang gelak tawa penonton.
Tak sedikit yang mengabadikannya menggunakan ponsel.
Setelah Warga’s tampil, justru banyak warga yang memilih bubar dari panggung.
Koordinator Warga’s, Sisca Sena Dharma mengatakan, ia bersama komunitas Waria sengaja turut berpartisipasi.
“Setiap tahun kami selalu didorong untuk ikut berpartisipasi. Tujuan kami ya menghibur masyarakat Buleleng aja.
Tahun ini kami usung tema Macan itu sebagai pesan bagi masyarakat Buleleng untuk melestarikan hewan-hewan yang terancam dari kepunahan dan memelihara hewan peliharaan secara bertanggungjawab,” kata Sisca.
Sementara itu Ketua KONI Buleleng Nyoman Artha Widnyana mengatakan, lomba gerak jalan kocak memang baru digelar tahun ini.
Lomba sengaja digelar untuk mengakomodasi regu-regu partisipan, yang biasanya ikut meramaikan pada lomba gerak jalan 17 KM.
“Kami lihat peserta kehormatan, seperti Warga’s itu sangat dielu-elukan masyarakat.
Maka ketika kami lihat di daerah lain ada lomba seperti ini, kami coba di Buleleng.
Kalau gerak jalan yang biasa itu kan prestasi. Nah ini kreasi dan sengaja untuk hibur masyarakat,” kata Artha.
