Sapa Emak-emak, Prabowo Kritik Ketimpangan Ekonomi Indonesia, Bilang…
DENPASAR – Seperti tidak mau kalah dengan Jokowi yang kemarin menyapa warga di Lotus Pond, Garuda Wisnu Kencana (GWK), calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto juga melakukan lawatan ke Bali kemarin ( 19/10).
Prabowo datang ke Bali menghadiri Silaturahmi Relawan Emak-emak Binangkit dan relawan Prabowo- Sandi Provinsi Bali, di Inna Hotel Heritage Jalan Veteran, Denpasar-Bali.
Ratusan relawan yang menamakan dirinya Relawan Emak-emak ini menyambut kedatangan Prabowo yang pertama sebagai calon presiden 2019-2024.
Dalam acara tersebut, Ia bersama relawan merayakan ulang tahunnya yang ke 67 tahun dengan melakukan pemotongan tumpeng.
Di depan relawan, mantan Pangkostrad ini mengatakan, bicara politik berarti bicara pengorbanan.
Relawan Emak-emak Binangkit ini memiliki kesadaran terhadap hukum dan kesadaran terhadap demokrasi, serta kebenaran dan keadilan yang masih belum sesuai dengan yang seharusnya terjadi.
“Kita melihat keadaan yang paradoks dan janggal. Setelah 73 tahun merdeka yang kaya hanya segelintir orang saja. Dan ini bukan saya karang. Hasil ini data dan fakta yang diakui oleh bank dunia.
Yang menikmati kekayaan Indonesia kurang dari 1 persen, yang 99 persen mengalami hidup yang sangat pas-pasan bisa dikatakan sangat sulit,” ujarnya.
Prabowo menyebut mengelola negara ekonomi atau negara itu sama mengelola rumah tangga. Sehingga emak-emak langsung merasakan.
“Ini kita harus bekerja keras. Yakinkan lingkungan kita masing-masing. Insya Allah menjelang hari H 17 April 2019 seluruh emak-emak,
bapak-bapak semuanya untuk menjaga suara rakyat. Saya kira itu yang ingin saya sampaikan. Terima kasih semangat dan komitmennya,” ucapnya.
