AMLAPURA—Prosesi Pemargi Ida Bathara Lingsir di Besakih, Sabtu (2/3) terganggu.
Terganggunya prossi upacara terjadi karena masih ada banyak baliho milik calon legislatif (caleg) yang masih terpasang di sepanjang jalur Bukit Jambul, Klungkung.
Seperti disampaikan pengiring Ida Bhatara Komang Eka Semaraputra. Selaian Ida Bhatara Lingsir Besakih, Ida Bathara Ratu Pande yang memargi paling pertama juga kerap berhenti karena masalah yang sama.
Ide Bhatara Lingsir dan juga Ide Bhatara Ratu Pande memang sangat pingit (sakral).
Tidak boleh ada unsure plastik di pinggir jalan yang akan dilalui. Kalau masih ada maka Ide Bathara tidak akan mau berjalan sehingga pemundut jadi kewalahan.
Terkait keberadaan baliho caleg yang mengganggu prosesi upacara, Ketua KPU Karangasem I Gede Krisna Adi Widana verdalih jika KPU sudah membersihkan Baliho ada di Karangasem.
“Baliho sepanjang rute sudah di turunkan agar tidak mengganggu pemargi Ida Bhatara. Hanya saja kalau di wilayah di luar Karangasem memang bukan menjadi kewenanga kami,”tukasnya.
AMLAPURA—Prosesi Pemargi Ida Bathara Lingsir di Besakih, Sabtu (2/3) terganggu.
Terganggunya prossi upacara terjadi karena masih ada banyak baliho milik calon legislatif (caleg) yang masih terpasang di sepanjang jalur Bukit Jambul, Klungkung.
Seperti disampaikan pengiring Ida Bhatara Komang Eka Semaraputra. Selaian Ida Bhatara Lingsir Besakih, Ida Bathara Ratu Pande yang memargi paling pertama juga kerap berhenti karena masalah yang sama.
Ide Bhatara Lingsir dan juga Ide Bhatara Ratu Pande memang sangat pingit (sakral).
Tidak boleh ada unsure plastik di pinggir jalan yang akan dilalui. Kalau masih ada maka Ide Bathara tidak akan mau berjalan sehingga pemundut jadi kewalahan.
Terkait keberadaan baliho caleg yang mengganggu prosesi upacara, Ketua KPU Karangasem I Gede Krisna Adi Widana verdalih jika KPU sudah membersihkan Baliho ada di Karangasem.
“Baliho sepanjang rute sudah di turunkan agar tidak mengganggu pemargi Ida Bhatara. Hanya saja kalau di wilayah di luar Karangasem memang bukan menjadi kewenanga kami,”tukasnya.
