TABANAN – Kasus positif Covid-19 di Tabanan yang melonjak drastis kemarin mengejutkan Satgas Penanganana Covid-19.
Berdasar penelusuran Satgas Covid-19, penambahan kasus bermula ketika pihak sekolah sempat menyelenggarakan pembelajaran tatap muka.
Sebelumnya siswa yang sebagian dari luar Bali ini, begitu akan ke Bali sudah melakukan uji swab sebagai persyaratan.
Sampai di sekolah ternyata mahasiswa ini banyak bergejala mengarah Covid-19. Karena bergejala banyak, akhirnya dilakukan swab dengan hasil positif Covid-19.
Satgas Covid-19 Tabanan sudah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 Provinsi Bali dalam penanganan kasus ini karena sekolah ini milik Kementerian Perhubungan.
“Terkait kejadian ini, tiyang sudah laporkan ke Sekda Provinsi Bali. Lalu Kadis Kesehatan Tabanan saya sudah minta koordinasi ke Dinas Kesehatan Provinsi Bali,” ungkap Sekretaris Satgas Covid-19 Tabanan I Gede Susila.
Menurut Sekda Tabanan ini, sebelumnya pihak sekolah Poltrada tidak pernah menyampaikan tentang aktifitas di sekolah tersebut. Tiba-tiba sudah ada siswa karena sekolah ini milik perhubungan pusat.
“Dinas Kesehatan Tabanan sudah kami minta untuk berkoordinasi ke pihak sekolah agar memperketat pengawasan.
Jangan sampai siswanya keluar. Kalau diisolasi di asrama harus diketatkan bagaimanpun caranya harus sesuai dengan protocol kesehatan Covid-19,” ujarnya.
TABANAN – Kasus positif Covid-19 di Tabanan yang melonjak drastis kemarin mengejutkan Satgas Penanganana Covid-19.
Berdasar penelusuran Satgas Covid-19, penambahan kasus bermula ketika pihak sekolah sempat menyelenggarakan pembelajaran tatap muka.
Sebelumnya siswa yang sebagian dari luar Bali ini, begitu akan ke Bali sudah melakukan uji swab sebagai persyaratan.
Sampai di sekolah ternyata mahasiswa ini banyak bergejala mengarah Covid-19. Karena bergejala banyak, akhirnya dilakukan swab dengan hasil positif Covid-19.
Satgas Covid-19 Tabanan sudah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 Provinsi Bali dalam penanganan kasus ini karena sekolah ini milik Kementerian Perhubungan.
“Terkait kejadian ini, tiyang sudah laporkan ke Sekda Provinsi Bali. Lalu Kadis Kesehatan Tabanan saya sudah minta koordinasi ke Dinas Kesehatan Provinsi Bali,” ungkap Sekretaris Satgas Covid-19 Tabanan I Gede Susila.
Menurut Sekda Tabanan ini, sebelumnya pihak sekolah Poltrada tidak pernah menyampaikan tentang aktifitas di sekolah tersebut. Tiba-tiba sudah ada siswa karena sekolah ini milik perhubungan pusat.
“Dinas Kesehatan Tabanan sudah kami minta untuk berkoordinasi ke pihak sekolah agar memperketat pengawasan.
Jangan sampai siswanya keluar. Kalau diisolasi di asrama harus diketatkan bagaimanpun caranya harus sesuai dengan protocol kesehatan Covid-19,” ujarnya.
