28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 4:14 AM WIB

Curhat Tak Miliki Kantor, FKUB Klungkung Kerap Pinjam Tempat

SEMARAPURA – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Klungkung menjadi satu-satunya FKUB di Provinsi Bali yang belum memiliki kantornya sendiri.

Kondisi itu membuat FKUB Klungkung terpaksa meminjam tempat untuk bisa menggelar rapat atau pertemuan lainnya selama ini.

Ketua FKUB Klungkung I Gusti Made Warsika beberapa waktu lalu mengungkapkan, sampai saat ini FKUB Klungkung belum memiliki kantor.

Sehingga dalam menggelar pertemuan atau rapat, FKUB Klungkung sering berpindah-pindah.

Terkadang meminjam tempat di kantor Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Klungkung dan terkadang meminjam tempat di Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung.

“Kalau ada kunjungan dari FKUB luar daerah, kami sering difasilitasi Ketua FKUB Provinsi Bali di Puri Denbencingah,” bebernya.

Menurutnya, sudah selayaknya FKUB Klungkung memiliki kantor sendiri. Sehingga tidak lagi meminjam tempat ke mana-mana.

“Apalagi FKUB Klungkung telah mendapatkan penghargaan Harmony Award 2020,” ujarnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung Drs. I Dewa Made Nida Udyana membenarkan kondisi itu.

Bahkan, menurutnya, FKUB Klungkung merupakan satu-satunya FKUB di Bali yang belum memiliki kantornya sendiri.

Hanya saja karena sampai saat ini FKUB Klungkung belum memiliki lahan untuk bisa dibangun dekat kantor mereka, pihaknya belum bisa memperjuangkannya ke Kementerian Agama.

“Kalau lahannya sudah tersedia tahun ini, akan kami perjuangkan untuk pembangunan gedungnya tahun 2022. Seperti FKUB Bangli, karena lahannya ada sehingga kami perjuangkan pembangunan gedungnya,” katanya.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten, I Gede Kusumajaya pun tidak menampik kondisi itu.

Ia mengaku akan berjuang agar FKUB Klungkung memiliki kantornya sendiri. Sehingga tidak perlu lagi meminjam tempat saat menggelar rapat atau pertemuan lainnya.

“Belum ada gambaran lahan mana yang bisa dipergunakan untuk membangun kantor. Nanti akan diusulkan ke Pak Bupati di mana yang akan ditunjuk (kantor FKUB Klungkung) oleh beliau,” tandasnya. 

SEMARAPURA – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Klungkung menjadi satu-satunya FKUB di Provinsi Bali yang belum memiliki kantornya sendiri.

Kondisi itu membuat FKUB Klungkung terpaksa meminjam tempat untuk bisa menggelar rapat atau pertemuan lainnya selama ini.

Ketua FKUB Klungkung I Gusti Made Warsika beberapa waktu lalu mengungkapkan, sampai saat ini FKUB Klungkung belum memiliki kantor.

Sehingga dalam menggelar pertemuan atau rapat, FKUB Klungkung sering berpindah-pindah.

Terkadang meminjam tempat di kantor Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Klungkung dan terkadang meminjam tempat di Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung.

“Kalau ada kunjungan dari FKUB luar daerah, kami sering difasilitasi Ketua FKUB Provinsi Bali di Puri Denbencingah,” bebernya.

Menurutnya, sudah selayaknya FKUB Klungkung memiliki kantor sendiri. Sehingga tidak lagi meminjam tempat ke mana-mana.

“Apalagi FKUB Klungkung telah mendapatkan penghargaan Harmony Award 2020,” ujarnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung Drs. I Dewa Made Nida Udyana membenarkan kondisi itu.

Bahkan, menurutnya, FKUB Klungkung merupakan satu-satunya FKUB di Bali yang belum memiliki kantornya sendiri.

Hanya saja karena sampai saat ini FKUB Klungkung belum memiliki lahan untuk bisa dibangun dekat kantor mereka, pihaknya belum bisa memperjuangkannya ke Kementerian Agama.

“Kalau lahannya sudah tersedia tahun ini, akan kami perjuangkan untuk pembangunan gedungnya tahun 2022. Seperti FKUB Bangli, karena lahannya ada sehingga kami perjuangkan pembangunan gedungnya,” katanya.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten, I Gede Kusumajaya pun tidak menampik kondisi itu.

Ia mengaku akan berjuang agar FKUB Klungkung memiliki kantornya sendiri. Sehingga tidak perlu lagi meminjam tempat saat menggelar rapat atau pertemuan lainnya.

“Belum ada gambaran lahan mana yang bisa dipergunakan untuk membangun kantor. Nanti akan diusulkan ke Pak Bupati di mana yang akan ditunjuk (kantor FKUB Klungkung) oleh beliau,” tandasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/