SEMARAPURA – Kebakaran lahan yang ditumbuhi ilalang atau rumput liar kembali lagi terjadi di Kabupaten Klungkung.
Kali ini peristiwa itu terjadi di kawasan Bukit Belong, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung. Dipicu teriknya matahari, tumbuhan ilalang di Kawasan tersebut terbakar.
Kasat Pol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Klungkung, I Putu Suarta menuturkan peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh warga sekitar pukul 15.00.
Namun peristiwa tersebut tidak dilaporkan kepada petugas pemadam. Namun karena tidak kunjung padam, akhirnya kebakaran lahan itu baru dilaporkan sekitar pukul 18.30.
“Kami langsung mengerahkan empat armada Damkar,” ungkapnya. Dalam proses pemadaman kebakaran di Bukit Belong ini diungkapkannya cukup sulit karena medan yang tidak bisa dilalui mobil pemadam.
Bahkan pihaknya haru mengerahkan tujuh roll selang agar air bisa menyentuh lokasi kebakaran. “Saya tidak ingat berapa luasan lahan yang terbakar karena
kami pada saat itu fokus memadamkan api yang mulai mendekati pemukiman warga. Lokasi peristiwa kebakaran jaraknya sekitar lima meter dari pemukiman warga,” kata Suarta.
Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, I Putu Widiada menambahkan, penyebab kebakaran ilalang dan semak-semak itu diperkirakan akibat cuaca panas yang sangat terik.
“Posisi api paling puncak masih aktif yakni pada ketinggian sekitar 400 meter sedangkan jangkauan selang Damkar hanya menjangkau sekitar 200 meter,” ujarnya.
Oleh karena itu petugas tetap siaga memantau segala kemungkinan terutama jika api menjalar turun sehingga akan segera ditangani kembali.
“Api yang masih aktif di posisi puncak bukit cukup jauh dari pemukiman penduduk. Namun segenap aparat di lokasi sudah mengimbau agar warga tetap waspada dengan segala kemungkinan yang ada,” tandas Widiada.
